MEDIA BLITAR – Aksi unjuk rasa tolak omnibus law RUU Cipta Kerja kambali digelar hari ini, 13 Oktober 2020, oleh organisasi masyarakat (ormas) Islam.
Menanggapi hal tersebut Dinas Perhubungan (Dinhub) DKI Jakarta melakukan rekayasa alu lintas guna mengantisipasi dampak kemacetan yang tejadi akibat aksi tersebut.
Melalui pers rilisnya Dinhub menerapkan beberapa rekayasa lalu lintas di sejumlah wilayah Jakarta Pusat. Dinhub melakukan penutupan sejumlah ruas jalan di sekitar Monumen Nasional (Monas) selama kegiatan berlangsung.
Baca Juga: Sinopsis Film Patriots Day, Aksi Memburu 2 Teroris dalam Pengeboman Marathon Boston Tahun 2013
Adapun ruas jalan yang ditutup meliputi ruas Jalan Medan Merdeka Barat, Jalan Museum, Jalan Medan Merdeka Utara, Jalan Majapahit, dan Jalan Veteran.
Berikut ini merupakan rincian rekayasa lalu lintas untuk antisipasi aksi demo tolah RUU Cipta kerja.
1. Arus lalu lintas dari Jalan Veteran Raya yang akan menuju ke Jalan Veteran III diluruskan ke Simpang Harmoni,
2. Arus lalu lintas dari Jalan Merdeka Timur yang akan menuju ke Jl Medan Merdeka Utara
dibelokkan ke kanan ke Jalan Perwira,
3. Arus lalu lintas dari Jalan Ridwan Rais yang akan menuju ke Jalan Medan Merdeka Selatan
diluruskan ke Jalan Medan Merdeka Timur,
Baca Juga: Heboh Nikita Mirzani dan Dinar Candy Tanpa Busana di Kamar Mandi untuk Memperingati No Bra Day