Megawati Tunduk ke Perintah Jokowi Diminta Urus Perihal Ini: Masak Saya Membantah Presiden

- 23 November 2021, 07:55 WIB
Megawati Tunduk ke Perintah Jokowi Diminta Urus Perihal Ini: Masak Saya Membantah Presiden/ /Instagram.com/@ibumegawati
Megawati Tunduk ke Perintah Jokowi Diminta Urus Perihal Ini: Masak Saya Membantah Presiden/ /Instagram.com/@ibumegawati /

MEDIA BLITAR – Ketua Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Megawati Soekarnoputri, mengungkapkan alasan dibalik penunjukkanya sebagai Ketua Dewan Pengarah BRIN oleh Presiden Jokowi.

Seperti yang diketahui sebelumnya, Megawati telah didapuk sebagai Ketua Dewan Pengarah BRIN pada 13 Oktober 2021 lalu.  Selain dirinya, ternyata terdapat 9 orang lain yang ditetapkan sebagai Dewan Pengarah BRIN.

Salah satunya adalah Menteri Keuangan Sri Mulyani Indarwati dan juga Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Suharso Monoarfa yang kemudian dilantik menjadi Wakil Ketua Dewan Pengarah.

Baca Juga: Puan Maharani Dinilai Pencitraan Menanam Padi di Sawah saat Hujan, Terungkap Perintah Megawati

Sudhamek Agung Waspodo Soenjoto sebagai Sekretaris Dewan Pengarah. Selanjutnya, enam orang ditetapkan sebagai anggota, yakni Emil Salim, I Gede Wenten, Bambang Kesowo, Adi Utarini, Marsudi Wahyu Kisworo, dan Tri Mumpuni.

Ditunjukkan Megawati sebagai pengarah BRIN ini ternyata beberapa pihak meragukan kemampuan Megawati saat ditunjuk sebagai Kepala Dewan Pengarah BRIN.

Tak menutup-nutupi, Megawati pun sadar bahwa banyak pihak yang meragukan kemampuannya.

Baca Juga: Aksi Puan Maharani di Sawah saat Hujan-hujanan Dinilai Pencitraan, Terungkap 1 Perintah Megawati

Hal itu seperti diungkapkannya saat memberi sambutan di acara Forum Komunikasi Riset dan Teknologi yang tayang di kanal Youtube BRIN Indonesia pada Jumat, 19 November 2021.

"Katanya, kenapa Ibu Mega masuk jadi Ketua Dewan Pengarah? Kan bukan seorang akademisi. Saya garuk-garuk kepala," ujar Megawati.

Dalam kesempatan itu, Megawati pun menceritakan saat Jokowi memintanya menjadi Ketua Dewan Pengarah BRIN, Jokowi tidak menginginkan BRIN hanya melakukan riset sekadar untuk tujuan penelitian saja.

Baca Juga: Tindak Penyebar Hoaks Megawati Koma hingga Wafat, Sejumlah Pihak Lakukan Hal Ini

"Jadi menurut Bapak (Jokowi), itu bukan sekadar riset? 'Tidak!' katanya. 'Research for nation (riset untuk bangsa)'. Kalau itu saya cocok," kata Megawati.

"Nanti yang namanya BRIN ini menjadi membumi. Sejalan dengan ideologi Pancasila. Mohon diingat," kata Megawati.

Megawati mengatakan bahwa Jokowi ingin Megawati menerima tawaran itu demi mewujudkan misi tersebut.

Baca Juga: Brantas Kabar Hoaks Megawati Koma, DPD PDIP Laporkan Youtuber ke Polda Metro

"Masak saya membantah Presiden. Baik, pak, saya laksanakan. Untuk menyambungkan yang namanya BRIN ini menjadi membumi, sejalan dengan ideologi Pancasila," kata Megawati.***

Editor: Farra Fadila


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah