Kasus Mahasiswa UNS Tewas saat Diklatsar, Trending Twitter hingga Seruan Sikap BEM: Mengutuk Keras Kekerasan

MEDIA BLITAR – Belum lama ini trending di Twitter kasus mahasiswa Universitas Negeri Surakarta (UNS) Solo bernama Gilang, yang tewas saat mengikuti diklat Resimen Mahasiswa (Menwa), menjadi trending topic di Twitter dari Senin 25 Oktober 2021.

“Kami dari BEM UNS mengutuk keras segala hal yang berkenaan dengan kekerasan, utamannya terjadi terhadap mahasiswa UNS,” tulis BEM UNS di akun Instagram-nya @bemuns dilansir oleh MEDIA BLITAR.

Kasus ini bermula saat Gilang mengikuti diklat Menwa, ia dinyatakan meninggal dunia pada Senin 25 Oktober 2021.

Baca Juga: Polda Metro Jaya Ambil Alih Kasus Kabur-kaburan Rachel Vennya dari Karantina, Bakal Serius Tangani Kasus

Mahasiswa asal Karangpandan ini sebelumnya meminta izin keluarga untuk mengikuti diklat Menwa yang mengharuskan dirinya bolak-balik rumah dan kampus.

Diklat tersebut dilaksanakan di kampus pada Minggu 24 Oktober 2021. Namun pada Senin dini hari, Gilang sudah tak beradaya di ruang jenazah Rumah Sakit Umum Daerah Moewardi.

Selama diklat berlangsung, kata nenek korban Mulyati, Gilang sempat mencoba menghubungi ibunya melalui telepon. Namun, ibunya melewatkan panggilan tersebut.

Baca Juga: BRI Peduli Creation Scholarship Tetapkan 10 Pemenang, dan Jaring Ide Mahasiswa dari Lima Kampus Terbaik

“Minggu kemarin ibunya kirim WA (WhatsApp) tapi teleponnya Gilang tidak aktif,” katanya.