MEDIA BLITAR - Bulan Ramadhan 1442 Hijriah sudah di depan mata dan tinggal menghitung hari. Keberadaan hilal sebagai tanda dimulainya puasa bagi umat muslim di dunia sangat penting, terutama di Indonesia.
Sebelumnya Muhammadiyah sebagai salah satu organisasi islam terbesar di Indonesia sudah menetapkan awal puasa pada 13 April 2021.
Baca Juga: Fakta Terbaru Tentang Covid-19 1 Tahun di Indonesia, Apakah Pandemi Akan Segera Berakhir?
Penetapan tersebut didasarkan atas perhitungan hisab atau astronomi berpedoman pada Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah.
Sedangkan, pemerintah masih belum menentukan kapan bulan Ramadhan 1442 Hijriah akan dimulai.
Badan Meterologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) sebagai salah satu institusi pemerintah merupakan lembaga yang memberikan data terkait tanda waktu untuk menentukan 1 Hijriah.
Maka dari itu, pihak BMKG memberikan informasi terkait Hilal ketika matahar terbenam saat hari Sabtu maupun Minggu pada 13 dan 14 Maret 2021. Kedua hari tersebut dijadikan sebagai penentu awal bulan Syaban 1442 H, Dikutip MediaBlitar.com dari Pikiran-Rakyat.com.
BMKG mengadakan rukyat hilal pada awal Syaban saat matahari terbenam paling awal di waris Papua pukul 17.50 WIT. Penentuan mekanisme rukyat hilal menggunakan teleskop yang sudah dikomputerisasi dengan kombinasi teknolgi informasi.