MEDIA BLITAR - Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia melalui Ditjen Bimbingan Masyarakat Hindu menggelar Lomba Film Pendek dengan tema Pemuda Hindu Bersatu Bangkit dan Berkarya.
Dalam rangka Hari Sumpah Pemuda Lomba Film Pendek ini akan merebutkan hadiah total senilai Rp50 juta rupiah.
Baca Juga: 8 Makanan Baik untuk Otak, yang Direkomendasikan untuk Mempersiapkan Ujian
“Kita ketahui bersama, saat ini Pandemi Covid-19 tengah melanda dunia dan juga Indonesia. Ini tentu membawa dampak bagi banyak sektor kehidupan. Momen Sumpah Pemuda pada 28 Oktober 2020 ini tentunya menjadi momen untuk bangkit dari segala keterpurukan akibat pandemi,” ujar Dirjen Bimas Hindu Tri Handoko, Senin 12 Oktober 2020.
“Pemuda Hindu harus mengambil peran untuk turut bersama-sama dengan Pemerintah agar dapat membangkitkan semangat menghadapi era norma baru saat ini,” tambahnya.
Baca Juga: Federico Bernardeschi kembali berlatih bersama Juventus dan Siap Mengahadapi Crotone
Ditjen Bimas Hindu Tri Handoko memilih Film sebagai media komunikasi yang dipilih untuk menyebarkan semangat kebangkitan ini.
“Kami berharap dengan film yang dibuat, pemuda-pemuda Hindu dapat menyebarkan dan menyerukan semangat yang dapat memberikan dampak positif bagi kehidupan produktif masyarakat saat ini,” ujar Tri Handoko.
Tri Handoko menambahkan, untuk lomba ini, masing-masing pemenang akan memperoleh hadiah sebagai berikut:
Baca Juga: Kunjungan Destinasi Wisata Industri Kepala Bappenas Suharso Monoarfa: Percepat Ekonomi Jateng
- Juara 1: Rp 20 Juta
- Juara 2: Rp 12 Juta
- Juara 3: Rp 10 Juta
- Harapan 1: Rp 5 juta
- Harapan 2: Rp 3 juta
Adapun syarat dan ketentuan lomba film pendek Bimas Hindu, sebagai berikut:
Baca Juga: Nicholas Saputra dan Terrario Tangkahan, Vila di Pinggir Hutan Sumatera Utara
- Lomba Terbuka Untuk Pemuda Hindu Warga Negara Indonesia
- Film Pendek dalam rangka sumpah pemuda dengan tema “Pemuda Hindu Bersatu Bangkit dan Berkarya
- Konten Film tidak mengandung unsur kekerasan, hal-hal negatif dan tidak melanggar hukum/aturan yang berlaku
- Peserta hanya mengirimkan 1 Vidio dengan sinopsis penjelasan film
- Film yang dikirimkan merupakan karya asli pribadi/kelompok dan peserta wajib bertanggungjawab penuh terhadap karya yang dikirimkan
- Film yang dikirim tidak pernah dipublikasikan sebelumnya
- Film pendek menggunakan Bahasa Indonesia
- Film yang dikirimkan menjadi milik panitia dan dapat secara bebas dalam rangka kegiatan dilingkungan Kementerian Agama dengan tetap mencantumkan nama kreator/pencipta
- Peserta wajib memfollow akun IG @bimashinduri dan merepost flyer lomba dengan menyertakan hastag #pemudahindubersatubangkitdanberkarya
- Unggah Video melalui google drive dan kirim link/tautan ke bimashindu@kemenag.go.id cc ditjenhindu@gmail.com dengan subjek “Lomba Video Sumpah Pemuda Bimas Hindu”
Baca Juga: Inggris Berhasil Menang Tipis 2-1 atas Belgia Lewat Gol Rashford dan Mount
- Video dikirim paling lambat 21 Oktober 2020 dengan menyertakan nama lengkap, asal, No. HP yang dapat dihubungi dan jenis serta judul video
- Pihak Penyelenggara dan Dewan Juri tidak bertanggung jawab atas hal apapun mengenai film pendek yang dikirimkan apabila terjadi penuntutan kepemilikan cipta atas sebagian/seluruh bagian film yang dikirimkan dan hal-hal lainnya yang membuat kerugian dengan nilai ataupun tanpa nilai bagi peserta maupun pihak lain
Baca Juga: Inilah 8 Alasan Buah Beri Dianggap Makanan Sehat di Dunia
- Penyelenggara berhak mendiskualifikasi film peserta sebelum dan sesudah penjurian apabila dianggap tidak memenuhi ketentuan, serta mencabut status juara peserta apabila film yang dilombakan menjadi pemenang dilomba film pendek bimas hindu
- Peserta dianggap telah menyetujui semua persyaratan yang ditetapkan atas karya film pendek yang dikirim
- Kreteria Penilaian bersifat tertutup dengan metode penilaian Profesional dari pakar dan penyelenggara
- Pemenang lomba video ditentukan oleh juri dan akan diumumkan pada saat hari sumpah pemuda 28 Oktober 2020 di medsos bimashinduri serta keputusan juri bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat.***