Ikut Berduka, Ratusan Personel Personel Brimob Polda NTT Gelar Doa untuk Korban Kanjuruhan

11 Oktober 2022, 13:46 WIB
Kanjuruhan Hari Ini, jadi Saksi Insiden Kerusuhan 1 Oktober 2022: Usut Tuntas /Media Blitar/Ninditoo

MEDIA BLITAR - Tragedi Kanjuruhan yang menewaskan ratusan orang meninggalkan duka mendalam di hati masyakarat Tanah Air.

Tak hanya warga Malang dan suporter Aremania saja yang merasakan duka, namun juga masyarakat di seluruh Indonesia ikut berduka atas tragedi Kanjuruhan pada 1 Oktober 2022 lalu.

Melansir ANTARA , ratusan personel Brimob Polda Nusa Tenggara Timur menggelar doa bersama untuk korban tragedi Kanjuruhan.

Aksi ini dilakukan di halaman mako Brimob Polda NTT.

Baca Juga: Ada Gas Air Mata Kadaluwarsa yang Digunakan di Stadion Kanjuruhan, Begini Penjelasan Polri

Kepada wartawan, Wakil Komandan Batalyon A Pelopor Brimob Polda NTT AKP Rudinus Silvester menuturkan jika doa yang digelar selasa pagi itu merupakan bentuk ungkapan duka cita yang mendalam bagi para korban.

"Apa yang kita lakukan hari ini sebagai bentuk ungkapan duka yang mendalam bagi para korban," tuturnya.

Menurutnya tragedin Kanjuruhan Malang menjadi duka semua masyarakan Indonesia termasuk masyarakat di NTT.

Sebelumnya pihak Polda Metro Jaya dan suporter Persija juga menggelar solat gaib untuk korban Kanjuruhan pada Oktober 2022 lalu.

Diberitakan Media Blitar sebelumnya, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran menuturkan jika aksi tersebut bertujuan untuk membangun kebersamaan antar suporter dan pihak kepolisian di dunia sepakbola.

Baca Juga: 4 Tips Mudah Menjaga Kesehatan Mental: Dilengkapi Sejarah Hari Kesehatan Mental Sedunia 2022

“Kita ingin bisa membangun konsep pengamanan bersama di dunia sepakbola. Tentunya hal ini tidak bisa dilakukan tanpa kolaborasi dengan klub bola dan suporternya. Maka dari itu kami mengundang Jakmania untuk berdiskusi mengenai ini,” ujar Fadil Imran dikutip dari PMJ News.

Lebih lanjut, Polda Metro Jaya akan memfasilitasi pertemuan untuk tujuan pengamanan dan memberikan pelatihan agar dunia sepakbola aman

“Jadi nanti security officernya kita latih, kita didik agar sesuai standar FIFA. Security officer akan dikoordinasikan lagi dengan klub agar seluruh suporter bisa mendukung timnya dengan nuansa fun games dan sportivitas,” ucapnya. ***

Editor: Riana

Sumber: Media Blitar ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler