MyPertamina Per-1 Juli 2022 Menjadi Syarat Baru Membeli BBM Bersubsidi Pertalite dan Solar

28 Juni 2022, 11:54 WIB
MyPertamina Per-1 Juli 2022 Menjadi Syarat Baru Membeli BBM Bersubsidi Pertalite dan Solar /Antara/ Ari Bowo Sucipto/

MEDIA BLITAR – Saat ini aplikasi MyPertamina menjadi syarat baru untuk membeli BBM bersubsidi pertalite dan solar di setiap SPBU, yang kini tengah dipraktekkan di beberapa SBPU tertentu.

Nantinya, pembeli BBM bersubsidi pertalite dan solar, perlu mendaftar datanya melalui laman subsiditepat.mypertamina.id lebih dulu sebelum membeli.

Hal ini diberlakukan agar penyaluran subsidi tepat sasaran, dan jatuh pada masyarakat yang memang membutuhkan.

Baca Juga: Bukan Koga Sarina, Ini Dia Pencetak Angka Tertinggi di Daftar Top Skor Sementara VNL 2022 Putri

Lalu, kapan mulai berlaku pembeli BBM Pertalite dan Solar menggunakan MyPertamina?

Menurut Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Alfian Nasution, pihaknya berinisiatif dan berinovasi lakukan uji coba penyaluran pertalite dan solar melalui MyPertamina, hanya bagi pengguna berhak yang telah terdaftar dalam sistem.

Dalam aturan baru ini akan mulai berlaku pada 1 Juli 2022, nantinya masyarakat yang menggunakan pertalite dan solar dapat mendaftar datanya melalui website subsiditepat.mypertamina.id.

Baca Juga: CATAT! Mulai Tanggal Ini, Beli Pertalite dan Solar harus Pakai Aplikasi MyPertamina, Segera Buat Akun

Jika sudah mendaftar datanya di website tersebut, masyarakat akan menunggu konfirmasi datanya sebagai pengguna MyPertamina.

“Kami menyiapkan website MyPertamina, yakni subsiditepat.mypertamina.id yang dibuka pada 1 Juli 2022,” kata Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Alfian Nasution, seperti dikutip dari Antara.

“Masyarakat yang merasa berhak menggunakan Pertalite dan Solar dapat mendaftarkan datanya melalui website ini, untuk kemudian menunggu apakah kendaraan dan identitasnya terkonfirmasi sebagai pengguna yang terdaftar,” sambungnya.

Baca Juga: Kapan Jam Tayang Voli Dunia VNL Putri Dimulai? Simak Jadwal Pekan Ketiga 28 Juni-4 Juli 2022 Selengkapnya

Selain itu, sistem MyPertamina akan membantu masyarakat dalam melakukan pencocokan data pengguna, yang akan membeli BBM bersubsidi.

Aturan baru ini akan diujicobakan di berbagai kota maupun kabupaten yang tersebar di lima provinsi, yakni Sumatera Barat, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Jawa Barat, dan Yogyakarta.

Menurut Alfian Nasution, meminta masyarakat untuk tidak khawatir apabila tidak memiliki MyPertamina, karena pendaftaran dilakukan semua di laman MyPertamina subsiditepat.mypertamina.id.

Baca Juga: SKOR AKHIR Bali United Vs Visakha, Update Klasemen Grup G AFC Cup 2022, Peluang Lolos Serdadu Tridatu

Namun, bagi masyarakat yang sudah melakukan pendaftaran kendaraan dan identitas, kemudian akan mendapatkan notifikasi melalui email yang didaftar di MyPertamina.

Pengguna yang terdaftar akan mendapatkan kode QR khusus, menunjukkan bahwa data mereka telah cocok dan dapat membeli BBM bersubsidi Pertalite dan Solar.

Baca Juga: KLASEMEN AKHIR Grup A Piala Presiden 2022, Hasil Pertandingan Pamungkas Grup, Daftar Tim Gagal Lolos 8 Besar

“Inilah yang kami harapkan, Pertamina dapat mengenali siapa saja konsumber Pertalite dan Solar, sehingga bisa menjadi acuan dalam membuat program ataupun kebijakan terkait subsidi energi bersama pemerintah sekaligus melindungi masyarakat yang saat ini berhak menikmati bahan bakar bersubsidi,” tuturnya kembali.

Saat ini Pertamina terus memperkuat infrastruktur serta sistem untuk mendukung program penyaluran Pertalite dan Solar secara tepat sasaran.***

 

Editor: Arini Kumalasari

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler