MEDIA BLITAR – Ramai dibicarakan oleh masyarakat usai video Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini yang sedang marah-marah kepada seorang koordinator penyalur bantuan sosial (bansos) viral di media sosial.
Diketahui, kejadian itu terjadi saat Mensos Risma melakukan kunjungan ke Gorontalo, Sulawesi Utara beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Mensos Risma Kesal Dengan Pungli Bansos di Tangerang, Temukan Oknum yang Sunat Dana Hingga 50 Ribu
Dalam video terlihat, Mensos Risma mengetahui ada masalah data tentang penerima bansos yang akhirnya membuatnya merasa jengkel hingga mengancam koordinator penyalur bansos samblil menunjuk-nunjuk.
Atas kejadian ini, banyak netizen yang memberikan komentar terhadap sikap Mensos Risma, ada yang pro dan kontra.
Baca Juga: Komentari Mensos Risma Marah-Marah di Medsos, Pandji Pragiwaksono: Ketemu Sama Psikolog!
Mengetahui ada masalah data tentang penerima bansos di Gorontalo, Mensos Risma yang merasa jengkel pun mengancam koordinator penyalur bansos samblil menunjuk-nunjuk padanya.
"Tak (saya) tembak kamu, ya! Kamu tak tembak, ya," ujar Risma kepada koordinator.
Secara singkat, kronologi kejadian ini bermula saat paparan salah satu pegawai Dinsos Gorontalo, yakni KorKab PKH melaporkan adanya KPM dengan saldo nol, kemudian Mensos Risma pun menanyakan kepada yang bersangkutan.
Baca Juga: Kenapa Risma Ngamuk ke ASN hingga Bikin Warga Papua Sakit Hati? Ini Penyebabnya
Setelah itu, Mensos Risma pun meminta untuk mengecek data staf khusus Mensos dan data BRI, akan tetapi ternyata dari data tersebut sudah ada transaksi alias sudah dicairkan, dan dari hal itulah kemarahan Mensos Risma memuncak.
Jadi Mensos Risma marah saat dia mengetahui ada ketidaksinkronan data penerima Program Keluarga Harapan (PKH). Amarah itu memuncak saat rapat bersama sejumlah pejabat di Gorontalo, Kamis, 30 September 2021.
Sebelumnya pun aksi Mensos Risma yang marah-marah ketika melakukan kunjungan ke Balai Wyataguna, Kota Bandung pada Juli 2021 lalu sempat viral.
Baca Juga: Mensos Tri Rismaharini Ciduk Warga Miliki Rumah 3 Lantai dan Mobil Innova Dapat Bansos Pemerintah
Kala itu Mensos Risma juga marah-marah kepada salah satu aparatur sipil negara (ASN) setempat dan bahkan mengancam akan memutasinya hingga ke Papua.
Belum lagi aksi marah-marah mantan walikota Surabaya tersebut ketika mengetahui dapur umum di Balai Wyataguna ternyata tidak memiliki kompor.
Setelahnya Mensos Risma langsung keluar untuk mencari kompor gas dan berkeliling ke sejumlah pasar di Kota Bandung meski hasilnya nihil.
***