Viral Video Siswi Bengkulu Hina Palestina: Dikeluarkan dari Sekolah hingga Berurusan dengan Polisi

19 Mei 2021, 16:54 WIB
Viral Video Siswi Bengkulu Hina Palestina: Dikeluarkan dari Sekolah hingga Berurusan dengan Polisi /Tangkapan layar Instagram Melly Goeslaw/

MEDIA BLITAR – Hingga kini Palestina masih menjadi sasaran empuk serangan membabi buta bagi Israel yang sedari dulu berambisi mengalahkan.

Mengetahui situasi tersebut, tegas Indonesia melalui Presiden Jokowi dan Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi memberikan dukungan kepada Palestina.

Selain itu, baru-baru ini diketahui bahwa muncul video viral di media sosial di tengah gempuran Israel terhadap Palestina.

Baca Juga: Al Tahu Hubungan Elsa dan Ricky? Minta Jelaskan Soal Kebakaran, Bocoran Ikatan Cinta Rabu 19 Mei

Saat banyak korban berjatuhan dan Indonesia mendukung Palestina, justru hal tak terduga dilakukan oleh seorang siswi di Bengkulu.

Siswi berinisial MS (19) asal Kabupaten Bengkulu Tengah itu dikeluarkan dari sekolah hingga berurusan dengan pihak kepolisian.

Hal itu usai MS diketahui membuat video pelecehan dan penghinaan kepada Palestina hingga dikecam publik.

Baca Juga: Imbau Masyarakat Karantina Mandiri Setelah Mudik dari Zona Oranye dan Merah, Doni : Jangan Seperti Tahun Lalu

Video milik MS yang kurang lebih berdurasi sekira 8 detik itu tak butuh waktu lama untuk menuai komentar pedas netizen.

Sementara itu, Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Bengkulu Tengah, AKBP Ary Baroto menjelaskan bahwa proses hukum yang menyeret MS telah usai dan tidak dilanjutkan.

Hal itu lantaran antara beberapa pihak yang terlibat sudah menemukan titik terang.

MS telah dimaafkan dan proses hukum pun tidak dilanjutkan setelah sebelumnya sudah melalui mediasi dan rapat.

“Penyelesaian kasus ini kita lakukan dengan restorative justice, yang mana setiap penyelesaian permasalahan tidak selalu diselesaikan dengan pidana,” ungkap Ary Baroto, dikutip dari Antara, Rabu, 19 Mei 2021.

Baca Juga: Timnas Indonesia Diminta Tampil Habis-Habisan di Sisa Laga Kualifikasi Piala Dunia 2022

Berdasarkan informasi yang dirangkum Media Blitar, perkara hukum yang menimpa MS itu tidak dilanjutkan karena MS telah menyatakan permohonan maaf.

Di sisi lain, kabar soal MS yang dikeluarkan dari sekolah, secara resmi dibenarkan oleh Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah VIII Kabupaten Bengkulu Tengah, Adang Parlindungan, Selasa, 18 Mei 2021 kemarin.

Menurutnya, dikembalikannya MS kepada orangtua juga memberikan pembelajaran tersendiri di samping poin pelanggaran MS yang sudah melampaui batas tata tertib di sekolah.

Baca Juga: Ikatan Cinta Ashanty-Anang dari Dubai, Beri Pesan Haru untuk Atta dan Aurel Hermansyah: Kuatkan Hati

“Keputusan ini kita ambil, karena memang pihak sekolah sudah melakukan pendataan terhadap tata tertib poin pelanggaran MS,” ujar Adang Parlindungan.

MS pun akhirnya dikembalikan kepada orangtuanya untuk mendapat binaan nilai moral.

Keputusan itu diambil usai sebelumnya didapati hasil rapat internal yang telah dilakukan oleh Dinas Cabang Dinas Pendidikan Wilayah VIII Kabupaten Bengkulu Tengah dengan pihak sekolah.***

Editor: Annisa Aprilya Putri

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler