MEDIA BLITAR – Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy marah besar dengan NATO karena terus menunda-nunda pengiriman senjata untuk negaranya
Pada Sabtu 26 Maret 2022, Zelenskyy menuntut negara-negara Barat menyediakan sebagian kecil saja dari stok senjata militer mereka.
Ia bahkan menyodorkan pertanyaan apakah negeri-negara barat takut pada Rusia.
Baca Juga: Viral Ramalan Baba Vanga Tahun 1979 Tentang Perang Rusia vs Ukraina, Mencengangkan, Begini Isinya
Sebelum kemarahan itu mencuat dari mulut Zelenskyy, beberapa negara telah berjanji untuk mengirim rudal anti-tank dan anti pesawat serta senjata ringan tapi Zelenskyy mengatakan Kiev membutuhkan tank, pesawat, dan sistem pertahanan anti serangan dari kapal.
“Itulah persenjataan yang dimiliki mitra-mitra kami, itulah persenjataan yang hanya teronggok berdebu di sana. Ini semua bukan hanya untuk kebebasan Ukraina, tapi untuk kebebasan Eropa,” katanya dalam pidato video larut malam.
Ukraina hanya membutuhkan satu persen pesawat NATO (Pakta Pertahanan Atlantik Utara) serta satu persen tank milik aliansi pertahanan itu dan tidak akan meminta lebih, katanya.
“Kami sudah menunggu 31 hari. Siapa yang bertanggung jawab atas komunitas Eropa-Atlantik? Apakah itu benar-benar masih Moskow, karena intimidasi?” dia berkata.