Network
MEDIA BLITAR - Mark Sungkar, ayah Zaskia Sungkar dan Shireen Sungkar, melarang kedua anaknya untuk datang menjenguk.
Mark Sungkar yang menjadi tersangka kasus dugaan korupsi dana Pelatnas Asian Games ditahan di Bandung, Jawa Barat.
Selama proses penahanan tersebut, kondisi Mark Sungkar dikabarkan sedang menurun.
Meskipun begitu, Mark Sungkar lewat Kuasa Hukumnya, Fahri Bachmid melarang putrinya untuk menemuinya.
Baca Juga: Niat Hati Kerja Profesional, Billy Syahputra Petik Hal Lain, hingga Berimbas ke Asmaranya
"Park Mark sendiri yang menghendaki adanya anak-anaknya pergi untuk menjenguknya," ujar Fahri Bachmid dikutip Media Blitar dari kanal YouTube Hitz Infotainment pada Selasa 16 Maret 2021.
Lebih lanjut, Fahri Bachmid mengungkapkan bahwa kliennya melarang anaknya datang karena alasan kesehatan.
Dalam hal ini, kedua anaknya, Zaskia Sungkar sedang mengandung anaknya dan Shireen Sungkar memiliki anak kecil yang mesti dijaga.
Baca Juga: Hukum Vaksinasi Covid-19 saat Puasa, Apakah Batal?
"Pertimbangannya, misalkan Mbak Zasika dalam keadaan hamil besar. Mbak Shireen juga punya anak kecil," ujar kuasa hukum Mark Sungkar tersebut.
"Kemudian saat ini lagi coronavirus sedang-sedang gencarnya. Jadi lebih ke pertimbangan kesehatan sebenarnya," tambahnya.
Tak cukup di situ, Fachri Bachmid juga meluruskan bahwa yang dipersoalkan bukan anak-anaknya yang tidak datang menjenguk.
Tetapi lebih pada alasan Mark Sungkar sendiri sebagai seorang ayah melarang anak-anaknya untuk datang ke tempat dirinya ditahan.
Baca Juga: Beri Pengakuan Mengejutkan, Billy Syahputra Akan Lakukan Hal Ini Jika Asmaranya Kandas
"Sebenarnya persoalannya bukan anak-anaknya yang tidak ke sana, tetapi pak Mark sendiri yang tidak menghendaki anak-anaknya ke sana," tegasnya.
Selain itu, ia juga mengatakan bahwa selama ini kedua putri Mark Sungkar sebenarnya sudah mengurus ayahnya.
Hanya saja segala persoalan terkait Mark Sungkar dikomunikasikan lewat kuasa hukumnya.
Baca Juga: Vaksin Saat Puasa, Fatwa MUI: Tidak Membatalkan Puasa
"Cukup saja mengkomunikasikan lewat kuasa hukum," ujar Fachri Bachmid pada awak media.
Mark Sungkar sendiri ditahan setelah diduga terlibat dalam kasus korupsi dana sebesar Rp399,7 juta untuk Pelatihan Nasional dalam mengikuti Asian Games 2018.***
