Persembahkan Video untuk Papa dan Indonesia Timur, Mengulas Kesejahteraan Hingga Rasisme

26 Januari 2021, 11:07 WIB
Persembahkan Video untuk Papa dan Indonesia Timur, Mengulas Kesejahteraan Hingga Rasisme /Tangkapan layar YouTube SkinnyIndonesian24/

MEDIA BLITAR – Berbeda dengan video-video yang lain, Andovi dan Jovi mengunggah video khusus untuk ulang tahun papanya.

Tak hanya itu saja, Andovi dan Jovi juga mempersembahkan video tersebut untuk Indonesia Timur.

Dilansir Media Blitar dari video “Barat Lebih Dari Timur” di kanal YouTube skinnyindonesian24, Andovi dan Jovi menceritakan tentang berbagai hal tentang Indonesia Timur.

Baca Juga: Misteri Anting Diungkap Nino, Elsa Semakin Panik! Bocoran Sinopsis Ikatan Cinta Sinetron RCTI

Video yang diunggah pada 24 Januari 2021 tersebut kini sudah mendapatkan jumlah penonton lebih dari satu juta.

Pada awal video, Andovi dan Jovi bercerita tentang papanya yang sudah meninggal pada 2019 silam dan perjuangan yang dilakukan semasa hidup.

Video itu juga terdapat cuplikan beberapa survei yang menunjukkan bahwa tidak semua orang mengenal bagian timur Indonesia dengan baik.

Baca Juga: GeNose Alat Deteksi Covid-19 dari Hembunas Napas Karya Anak Bangsa, Apa yang Anda Ketahui?

Dari hasil survei tersebut, Jovi menyebutkan terdapat beberapa alasan mengenai Barat Lebih Dari Timur.

Salah satunya adalah dari jumlah penduduk antara Indonesia Timur dan Indonesia bagian barat.

Dari data yang ditunjukkan, Indonesia Timur memiliki penduduk yang lebih sedikit daripada Indonesia Barat.

Selain itu, ada alasan lain yaitu media yang jarang mengulas tentang Indonesia Timur dan topik yang sering diperbincangkan datangnya dari Indonesia bagian barat.

Tak hanya itu saja, terdapat beberapa alasan lain, seperti pemerintahan, kesejahteraan, pendidikan yang tidak merata, dan yang lainnya.

Baca Juga: Curhat Pasrah Tentang Amanda Manopo, Billy Syahputra: Kalau Enggak, Jalanin Aja

Baca Juga: Waktunya Belanja Kebutuhan dengan Gratis Ongkir Rp0 dan ShopeePay Deals Rp1 di Shopee SMS!

Tak luput dari perhatian, Andovi juga menyebutkan bahwa terdapat masalah terus mengakar dan terjadi di Indonesia Timur.

“Masalah yang tidak terlihat tapi terasa, tidak menyerang logika tapi rasa, rasisme,” ujar Andovi, dikutip Media Blitar dari kanal YouTube skinnyindonesian24 pada 26 Januari 2021.

Pada video berdurasi 22 menit 42 detik tersebut, Andovi menyebutkan jika masyarakat memang memiliki kepribadian yang baik.

Namun, kadang hal tersebut terjadi di permukaan dan secara tidak sadar rasisme sering terjadi.

Jovi dan Andovi menceritakan pengalaman masing-masing tentang perlakuan rasisme yang pernah ditemui dan dialami.

Baca Juga: Masker Katup untuk Pencegahan Covid-19, Apakah Dianjurkan? Cek Penjelasan Berikut

Diperlihatkan juga beberapa cuplikan video yang menunjukkan sikap rasisme terhadap masyarakat Indonesia Timur.

Untuk memperkenalkan Indonesia Timur lebih dalam, “Barat Lebih Dari Timur” menunjukkan kisah nyata Prof Yohanes Surya.

Profesor Yohanes Surya merupakan fisikawan yang berhasil mencetak anak-anak Papua menjadi juara dan meraih medali dalam berbagai olimpiade.

Dalam video tersebut, Andovi juga memperlihatkan beberapa orang sukses yang berasal dari Indonesia Timur.

Baca Juga: Sidang Putusan Secara Virtual, Catherine Wilson Alias Keket dan Jumadi Divonis 7 Bulan Penjara

Setelah itu, pada video “Barat Lebih Dari Timur” juga dituliskan pesan yang cukup menggugah hati siapa saja yang membacanya.

“Jangan biarkan stereotip-stereotip buruk yang dicap dan dilabel oleh masyarakat terhadap kita menghambat dan mengurung kita. Karena stereotip terkuat adalah yang kita tanamkan pada diri sendiri. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.”

Pada akhir video, Jovi menyebutkan bahwa dirinya menyadari jika rasisme tidak hanya terjadi dan dirasakan oleh masyarakat Indonesia Timur.

Baca Juga: Sidang Putusan Secara Virtual, Catherine Wilson Alias Keket dan Jumadi Divonis 7 Bulan Penjara

Andovi juga menegaskan bahwa dirinya tahu jika setiap orang dari berbagai ras pasti pernah merasakan rasisme.

Oleh karena itu Andovi memberikan pesan kepada semua orang yang menonton “Barat Lebih Dari Timur”

“Ceritakan struggle-struggle kalian karena bersama kita bisa memecahkan masalah ini,” pungkas Andovi.***

Editor: Annisa Aprilya Putri

Sumber: YouTube Sobat Dosen

Tags

Terkini

Terpopuler