Bolehkah Kita Berpuasa di Hari Maulid Nabi Muhammad SAW? Simak Penjelasannya

- 28 Oktober 2020, 15:48 WIB
ilustrasi maulid nabi Muhammad / pixabay.com / matponjot
ilustrasi maulid nabi Muhammad / pixabay.com / matponjot /pixabay.com / matponjot

Namun yang perlu anda ketahui, anda jangan berpuasa di Hari Kelahiran Rasulullah jika hari tersebut jatuh pada hari Jum’at.

Hukumnya makruh, karena anda dianggap berpuasa di hari Jum'at saja.

Dalam hadis Al-Bukhari dan Muslim, dikatakan bahwa Nabi SAW melarang puasa pada hari Jum’at saja. Dia berkata, "Tidak seorangpun dari kalian yang boleh berpuasa pada hari Jum'at kecuali dia berpuasa sehari sebelum atau sesudahnya."

Baca Juga: Update Harga Emas Minigold Hari Ini, Rabu 28 Oktober 2020. Segerakan Berinvestasi!

Ada alasan khusus mengapa Rasul begitu gemar berpuasa pada hari Senin. Hal ini ternyata berkaitan dengan penyerahan bukti amalan kebaikan manusia setiap minggunya yang dilakukan malaikat ke Allah SWT. Jadi, dengan berpuasa, Rasulullah seperti membuka lembaran baru yang suci.  

Selain karena alasan itu, Rasulullah punya alasan lain. Yaitu Senin merupakan hari kelahirannya dan di Senin juga dirinya ditetapkan sebagai utusan Allah. Jadi, sebagai bentuk syukur, Rasulullah melakukan puasa di hari Senin.

Dapat ditarik kesimpulan, tidak ada hari khusus berpuasa bagi Muslim untuk menunjukkan cinta kasih pada Rasul di hari lahirnya. Bahkan, bukan sekadar puasa. Muslim juga bisa melakukan amalan baik lainnya seperti shalat, beramal, bersalawat atau melakukan kebaikan lainnya sesuai dengan perintah Allah SWT.

Baca Juga: ANTI RIBET! Simak Cara Daftar BLT UMKM atau BPUM Rp2,4 Juta

Namun jika anda memang ingin merayakan Hari Kelahiran Rasulullah dengan berpuasa, disarankan untuk memilih hari Senin, seperti apa yang beliau lakukan semasa hidupnya.

Hal ini sesuai dengan hadist yang diriwayatkan Imam Muslim.

Halaman:

Editor: Ninditoo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x