Gejala empty sella syndrome
Gejala paling umum yang terkait dengan empty sella syndrome adalah sakit kepala kronis. Selain itu, banyak orang dengan empty sella syndrome juga memiliki riwayat tekanan darah tinggi atau hipertensi, yang mana sakit kepala juga menjadi gejala umum saat tekanan darah meningkat.
Empty sella syndrome biasanya menyebabkan ketidakseimbangan hormon karena kerusakan yang terjadi pada kelenjar pituitari. Untuk itu, seseorang yang memiliki empty sella syndrome, kemungkinan akan mengalami salah satu atau lebih dari gejala-gejala ini:
Berikut adalah beberapa gejala ESS yang sering ditemukan:
Impoten pada pria
Baca Juga: Contoh Teks Pidato, Dibacakan Saat Upacara Peringatan Hari Kemerdekaan RI ke-77, 17 Agustus
Tidak memiliki gairah seksual
Periode menstruasi tidak teratur pada wanita
Gejala mungkin bervariasi pada setiap kasus dan mungkin muncul sebagai gejala penyakit lain.
Gejala lainnya adalah sakit kepala, tekanan darah tinggi, mudah lelah, dan infertil.