International Women’s Day Diperingati Tiap Tanggal 8 Maret, Simak Sejarah Singkat Hari Perempuan Sedunia

- 8 Maret 2022, 14:52 WIB
 Sejarah Singkat Hari Perempuan Sedunia
Sejarah Singkat Hari Perempuan Sedunia /Pexels/ Alexander Suhorucov/

MEDIA BLITAR - International Women’s Day atau Hari Perempuan Sedunia diperingati pada 8 Maret. Peringatan tersebut sudah sejak tahun 1900an.

Tentunya para pengguna mesin pencarian Google, hari ini diperlihatkan dengan Google Doodle yang menunjukan sketsa wajah para perempuan.

Hal tersebut lantaran hari ini adalah tanggal 8 Maret 2022 yang merupakan hari peringatan International Women’s Day atau Hari Perempuan Sedunia.

Untuk merayakannya, Google Doodle memperlihatkan sketsa wajah beberapa perempuan di atas kolom pencarian.

Baca Juga: Sejarah Singkat Hari Perempuan Sedunia atau International Women’s Day Diperingati Tiap Tanggal 8 Maret

Sketsa wajah tersebut juga dapat diklik dan akan muncul video tayangan yang memperlihatkan beberapa profesi yang dijalani oleh perempuan.

Peringatan atau perayaan tersebut berawal ketika masa ekspansi besar dan turbulensi di dunia industri.

Karena dengan adanya pertumbuhan populasi masyarakat yang cukup pesat, munculnya ideologi radikal menjadi awal dari sejarah International Women’s Day atau Hari Perempuan Sedunia.

Baca Juga: Prediksi Skor Liverpool vs Inter Live di SCTV: H2H, Line Up, Liga Champions 9 Maret 2022

Tanpa basa-basi lagi yuk simak sejarah dari International Women’s Day atau IWD dikutip dari laman resmi International Women’s Day oleh Media Blitar berikut ini.

Pada tahun 1908 ada sekitar 15.000 perempuan berbaris melewati New York City lantaran menuntut jam kerja yang lebih singkat, gaji yang lebih baik dan juga hak untuk bersuara.

National Women’s Day atau NWD untuk yang pertama diperingati di seluruh Amerika Serikat pada 28 Februari. Perempuan terus merayakan NWD pada hari Minggu terakhir bulan Februari hingga 1913.

Baca Juga: Trend Fashion Ini Pernah Populer Loh, Simak Sejarah Singkat Perkembangan Gaya Berpakaian Dunia

Pada tahun 1910, Konferensi Internasional Perempuan Buruh kedua diadakan di Kopenhagen yang diikuti lebih dari 100 perempuan dari 17 negara menghasilkan Hari Perempuan Internasional.

International Women’s Day atau IWD pertama kali dirayakan di Austria, Denmark, Jerman, dan Swiss pada 19 Maret berdasarkan keputusan yang disepakati di Kopenhagen di Denmark pada tahun 1911.

Lalu di tahun 1914, perempuan di seluruh Eropa mengadakan rapat umum untuk berkampanye menentang perang dan untuk mengekspresikan solidaritas perempuan.

Baca Juga: Aturan Terbaru! Perjalanan Domestik Tidak Perlu Menunjukkan Bukti Tes Antigen atau PCR Negatif

Pada tahun 1917, sebagai tanggapan atas kematian 2 juta lebih tentara Rusia dalam Perang Dunia 1. Para perempuan  melakukan pemogokan sampai empat hari yang mebuat Tsar dipaksa untuk turun takhta dan Pemerintahan sementara memberikan hak kepada perempuan untuk memilih.

Perserikatan Bangsa-Bangsa merayakan Hari Perempuan Internasional untuk pertama kalinya pada tahun 1975.

PBB mengumumkan tema tahunan pertama mereka "Celebrating the past, Planning for the Future".

Baca Juga: Aturan Terbaru! Perjalanan Domestik Tidak Perlu Menunjukkan Bukti Tes Antigen atau PCR Negatif

Pada tahun 1997 "Women at the Peace table"", pada tahun 1998 "Women and Human Rights", pada tahun 1999 "World Free of Violence Against Women".

Para wanita terus mengampanyekan tentang kesetaraan gender yang masih belum tercapai hingga tahun 2000.

100 tahun Hari Perempuan Internasional, dengan acara IWD pertama diadakan tepat 100 tahun yang lalu pada tahun 1911 di Austria, Denmark, Jerman dan Swiss.

Presiden Barack Obama menyatakan Maret 2011 sebagai "Women's History Month" atau bulan sejarah wanita.

Baca Juga: Liverpool vs Inter Liga Champions: Prediksi Skor, Line Up, H2H, Jadwal Tayang, Leg Kedua 16 Besar

Kini secara signifikan melalui sikap dan pemikiran perempuan mengenai kesetaraan dan emansipsi sudah mengalami perubahan.

Melalui proses yang panjang, saat ini kesetaraan perempuan sudah bisa dirasakan. Terbukti dengan para perempuan dapat bekerja sesuai dengan keinginannya dan lebih bebas untuk mengekspresikan diri.

Demikian ulasan mengenai sejarah singkat dari  International Women’s Day atau Hari Perempuan Sedunia diperingati pada 8 Maret.***

Editor: Farra Fadila

Sumber: International Woman's Day


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah