- HiB, kembali dilakukan pada rentang usia 15-18 bulan sebagai vaksin booster.
- Pneumokokus, kembali dilakukan pada rentang usia 12-15 bulan sebagai vaksin booster.
Selain itu, ada juga beberapa jenis imunisasi tambahan yang diperlukan, seperti MMR, Tifoid dan hepatitis A, Variseta dan Influenza.
Baca Juga: Khasiat Bawang Putih, Redakan Demam dan Flu pada Anak
- Usia 5-12 tahun
Pada rentang usia 5-12 tahun, tidak ada jenis imunisasi baru dan jenis-jenis imunisasi dilakukan sebagai ulangan, memenuhi vaksin yang belum dilakukan atau booster.
Berikut ini jenis-jenis imunisasi yang dapat dilakukan:
- DPT, yang bisa dilakukan pada usia 5 tahun hingga 12 tahun sebagai imunisasi booster
- Campak, yang bisa dilakukan antara usia 6 - 7 tahun sebagai booster
- MMR, yang bisa dilakukan pada usia 5 tahun sebagai booster
Baca Juga: Kenali Dampak Buruk Bermain Game Yang Mengakibatkan Kecanduan Pada Anak di Bawah Umur