MEDIA BLITAR - Kabar Harry Pantja pembawa acara program TV 'Dunia Lain' yang terkena penyakit stroke sontak mengejutkan netizen.
Baru-baru ini beredar video mengenai keadaan Harry Pantja yang sedang melakukan terapi bersama sang terapis, kabarnya presenter tersebut mengalami stroke.
Dilansir melalui akun Instagram @Lambe Turah, terlihat Pria yang kini berusia 53 tahun tersebut sedang melakukan terapi berjalan pada Selasa, 18 Januari 2022.
Penyakit stroke memang tak kenal usia, baik itu usia lanjut maupun usia muda, semua rentan terkena penyakit ini.
Namun, bagaimana jika terdapat anggota keluarga kita atau kerabat terdekat yang terkena serangan stroke?
Dikutip MediaBlitar dari Pikiranrakyat-Bekasi.com, berikut tips yang bisa dilakukan pengasuh dalam membantu proses penyembuhan penderita stroke.
Pantau Pengobatan
Dalam proses penyembuhan yang paling mendasar yakni dengan tetap memberikan obat pada penderita.
Peran obat sangat vital, sehingga akan sia-sia jika obat tersebut tidak dikonsumsi.
Selain memantau, pastikan juga efek samping terhadap obat yang dikonsumsi
Baca Juga: Presenter Dunia Lain, Harry Pantja Alami Stroke, Kenali Gejala Penyakit Stroke Berikut Ini
Perhatikan Lingkungan Rumah
Setiap penderita stroke memiliki efek yang berbeda, perhatikan lingkungan rumah apakah perlu diubah, hal ini bertujuan untuk mengurangi risiko kecelakaan pada penderita.
Terutama ketika berada di toilet.
Jaga Pola Makan
Asupan makanan yang bergizi dapat membantu dalam penyembuhan penyakit stroke.
Baca Juga: Ngeri, Stres Berat Akibat Beban Kerja hingga Terlilit Hutang Bisa Picu Hipertensi dan Stroke
Dalam mendukung pertumbuhan neuron dan sinapsis baru pada otak, dibutuhkan makanan yang mengandung brain-derived neurotrophic factor (BDNF), seperti Ikan Salmon dan Buah Alpukat.
Hindari gula olahan serta pelajari diet Mediterania
Tetap Berolahraga
Olahraga ringan seperti jalan kaki dapat meningkatkan penyembuhan stroke.
Namun, jika hal tersebut terasa berat.
Cukup dengan gerakan ringan lainnya seperti mengangkat lengan dan kaki dari posisi duduk.
Baca Juga: Khusus Pria, Lakukan Push Up 40 Kali Ternyata Bisa Cegah Penyakit Jantung dan Stroke
Tetep Lakukan Komunikasi
Penderita stroke haruslah diajak untuk berinteraksi, kegiatan ini dilakukan agar mereka tak merasa kesepian.
Ajaklah untuk melakukan percakapan seperti hal-hal yang dia senangi maupun hobi yang sering dilakukan.
Hal ini bertujuan untuk memberi semangat dan menjaga otak agar tetap aktif
Namun, bagi beberapa para penderita stroke. ada sedikit perbedaan dalam menjalin komunikasi.
Baca Juga: Makan Pisang Rutin, Ampuh Dapat Mencegah Serangan Jantung dan Stroke
Mendengarkan Musik
Irama musik yang dia senangi dapat membantu dalam penyembuhan stroke, hal ini bertujuan untuk memicu kesadaran kognitif.
Lakukan Rehabilitasi
Tips yang terakhir yakni lakukan rehabilitasi, diisi dengan kegiatan baru berdasarkan kondisi fisik yang dialami sekarang.
Seperti mengulang kembali cara mandi atau mengenakan pakaian dengan satu tangan.
Dipercaya oleh para ahli bawa aktivitas sehari-hari yang terus berulang dapat membantu otak untuk segera pulih.
Bagi para pengasuh diusahakan untuk tetap sabar dan niatkan untuk kesembuhan penderita, jagalah diri anda agar tetap dalam kondisi mental yang tenang.
Karena menjaga dan mengurus para penderita stroke bukanlah hal yang mudah, namun dengan upaya penyembuhan yang konsisten, bukan tidak mungkin si penderita akan berangsur-angsur sembuh.***