MEDIA BLITAR – Saat ini masyarakat mulai menyadari pentingnya kesehatan, terutama menjaga pola makan sehat.
Di masa pandemi seperti saat ini, menjaga kesehatan dan kebugaran yang optimal cukup menantang.
Akan tetapi, masih banyak sebagian orang yang kurang peduli dengan membeli makanan yang ternyata mitos dan tidak sehat bagi tubuh kita.
Salah satu mitos terkait tentang makanan, yakni hindari telur karena kandungan kolesterolnya, lalu apa mitos tersebut benar atau tidak? Berikut penjelasannya dan beberapa mitos lainnya yang terkait dengan makanan.
Dilansir dari laman Boldsky, berikut ini ada 5 mitos dan fakta terkait tentang makanan:
- Mitos: Hindari telur karena kandungan kolesterolnya
Faktanya bahwa, telur mendapat nama buruk karena setiap kandungan kolesterolnya, akan tetapi penelitian menunjukkan bahwa mereka sebenarnya tidak berkontribusi terhadap kolesterol tinggi.
Namun, telur merupakan sumber nutrisi penting yang sangat baik, termasuk Seng dan zat besi, antioksidan, seperti lutein dan zeaxanthin, vitamin D dan kolin kimia yang meningkatkan Kesehatan otak.
- Mitos: makanan pedas sebabkan bisul perut
Faktanya bahwa, makanan rempah-rempah tidak memicu terjadinya penyakit lambung. Penyakit lambung lainnya yang disebabkan oleh Bakteri Helicobacter pylori.
Baca Juga: Larangan Keramas saat Menstruasi, Bolehkah Mencuci Rambut saat Haid Mitos atau Fakta?
Ketika anda menyantap makanan pedas, rempah-rempah akan memperburuk usus yang mudah iritasi orang-orang yang sangat keliru mengira sebagai maag.
Capsaicin, senyawa yang terkandung dalam cabai justru membantu menurunkan berat badan secara alami.
- Mitos: menggunakan margarine ketimbang mentega akan menghemat kalori
Faktanya bahwa, mentega atau margarin memiliki jumlah kalori yang sama, namun margarin terbuat dari minyak nabati dan beberapa margarin tidak sehat karena mengandung lemak trans yang memiliki efek buruk pada jantung.
Oleh sebab itu, lebih baik untuk memilih mentega dalam jumlah sedang karena kaya akan vitamin yang larut dalam lemak dan itu juga akan mengurangi resiko serangan jantung dibandingkan dengan margarin.
- Mitos: biskuit gandum utuh sehat
Faktanya bahwa, biskuit gandum utuh sama buruknya, karena mereka dibuat sangat renyah dan gurih dengan menambahkan gula maupun lemak, serta gula akan lemak yang ditambahkannya sebenarnya tidak sehat untuk anda.
- Mitos: makan roti warna coklat itu sehat
Faktanya bahwa, banyak orang yang mengira roti coklat lebih sehat daripada roti putih, ini sebenarnya tidak sehat, karena parah ahli mengatakan bahwa roti coklat terbuat dari bahan yang sama dengan roti putih, hanya saja warnanya ditambahkan.
Namun beberapa merek yang menambahkan caramel pada roti untuk menghasilkan warna coklat gelap, lebih baik anda memilih roti gandum.
Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Makanan Jatuh Selama 5 Menit Masih Layak Dikonsumsi? Berikut Penjelasannya
Itulah beberapa mitos-mitos dan fakta yang terkait dengan makanannya.***