Cara Budidaya Lele di Dalam Ember, Manfaatkan Lahan Sempit untuk Mendulang Keuntungan

24 Desember 2020, 15:41 WIB
Budikdamber jadi solusi ketahanan pangan keluarga di masa pandemi /Dok. Media Blitar.com/Ravisha Indu

MEDIA BLITAR – Budidaya lele umumnya dilakukan dengan media kolam terpal atau kolam tanah. Namun kini orang-orang mulai melakukan budidaya lele di dalam ember. Secara umum disebut juga Budidaya Ikan dalam Ember (Budikdamber).

Budidaya lele dalam ember sangat cocok untuk pemanfaatan lahan sempit di sekitar rumah. Jika lahan  sempit di halaman belakang rumah mampu dimanfaatkan secara maksimal maka bisa menjadi peluang usaha untuk mendulang keuntungan besar.

Budidaya ini cocok bagi Anda yang hidup di daerah perkotaan dimana lahan-lahan mulai terbatas, dan memaksimalkan pemanfaatan lahan seadanya.

Baca Juga: Lahan Sempit, Budikdamber Jadi Solusi Ketahanan Pangan Keluarga di Masa Pandemi

Baca Juga: DAHSYAT! Inilah 6 Manfaat Pare bagi Kesehatan Tubuh, Bisa Selamatkan Orangtuamu!  

Selain sebagai penyalur hobi dan mengisi waktu luang, budidaya lele di dalam ember bisa juga sebagai menjamin ketahanan pangan keluarga.

Berikut ini persiapan peralatan dan kebutuhan sebelum memulai budidaya lele dalam ember (Budikdamber):

  1. Siapkan ember 80 liter atau berdiameter 50 cm.
  2. 60 ekorBibit ikan lele berukuran 5-7 cm.
  3. Strimin/penutup (boleh menggunakan apa saja).

Baca Juga: Apakah Masker Wajah Semalaman Baik Untuk Anda? Tips Penggunaan dan Tindakan Pencegahan

Baca Juga: Dapur ala Zero Waste, Langkah Kecil Untuk Selamatkan Lingkungan

Cara budidaya lele dalam ember adalah sebagai berikut:

  1. Lubangi ember di bagian bawah samping untuk saluran pembuangan. Saluran tersebut bisa juga Anda aplikasikan kran air untuk mempermudah pembuangan.
  2. Isilah ember dengan air. Namun, air yang diisikan jangan terlalu penuh. Tujuannya agar ikan lele bisa mengambil udara dengan baik.
  3. Biarkanlah air selama 3 hari agar tidak terlalu asam. Jika air terlalu asam, tambahkanlah garam dapur setengah sendok makan. Dengan begitu, air akan memiliki pH yang netral.
  4. Masukkan benih ikan lele sebanyak 60 ekor untuk jumlah maksimum ukuran ember.
  5. Untuk sirkulasi air, berilah filter aquarium. Selain itu, filter juga akan menjamin ketersediaan oksigen yang cukup untuk lele tersebut.
  6. Gunakanlah strimin/penutup lain menutup ember agar ikan lele tidak loncat.
  7. Pastikan ember ditaruh di lahan kosong yang mendapatkan sinar matahari (tidak perlu luas).
  8. Jangan lupa memulai dan mengakhiri dengan doa serta tekuni secara serius.***

Editor: Rezky Putri Harisanti

Tags

Terkini

Terpopuler