Bos Toko Mainan Tewas Terikat, Polisi Pastikan Korban Tidak Digorok

- 1 Maret 2021, 20:07 WIB
Polisi Melakukan Olah TKP di Ruko milik Bisri di Blitar.*
Polisi Melakukan Olah TKP di Ruko milik Bisri di Blitar.* //Dok. Media Blitar/Cf Glorian

MEDIA BLITAR - Satreskrim Polres Blitar mendalami peristiwa tewasnya Bisri, warga Desa Jatinom, Kecamatan Kanigoro yang ditemukan tak bernyawa dengan kondisi terikat di rumahnya.

Kapolres Blitar, AKBP Leonard M. Sinambela memastikan, Bisri tewas bukan karena digorok.

Bos toko mainan itu meninggal karena dipukuli menggunakan benda tumpul. Fakta itu didapat dari hasil otopsi.

Baca Juga: Rehabilitasi Lagi! Ini Alasan Mengapa Millen Cyrus Tidak Ditahan pada Kasus Narkoba untuk Kedua Kalinya

"Itu penyebab kematian dihantam benda tumpul pada bagian kepala. Akhirnya jadi rembesan darah di otak," ujar Leonard ketika dihubungi, Senin, 1 Maret 2021 .

Leonard menduga, benda tumpul yang dimaksud berupa potongan kayu yang ditemukan tak jauh dari tubuh Bisri Mustofa.

Hasil otopsi lainnya, lanjut Leonard, kakek 71 tahun tersebut meregang nyawa antara pukul 03.00 sampai pukul 06.00.

Informasi yang diterima, Bisri mengalami patah tulang dasar tengkorak yang memicu pendarahan. Inilah yang membuat pemilik Toko Bisri itu meninggal dunia.

Baca Juga: Yuk Simak 4 Cara Mudah dan Cepat Mengecilkan Perut Buncit Tanpa Olahraga

Halaman:

Editor: Rezky Putri Harisanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x