Viral Hujan Es di Blitar, Begini Tanggapan BPBD hingga BMKG

MEDIA BLITAR – Viral di media sosial Facebook dan Instagram soal fenomena hujan es di Blitar, Kamis, 23 Desember 2021.

Awalnya, video yang diunggah oleh akun Instagram @info_seputaran_blitar berdurasi kurang dari 1 menit itu memperlihatkan kondisi hujan deras disertai angin kencang di Udanawu mulai pukul 15.00 WIB.

Baca Juga: Daftar 5 Gejala Infeksi Varian Baru Omicorn Yang Diketahui Muncul Setelah 48 Jam, Mirip Flu Musim Hujan

Dalam keterangan video tersebut dijelaskan bahwa hujan deras dan angin kencang itu turut membawa butiran-butiran es berjatuhan.

“Hujan deras disertai angin kencang terjadi hari ini Kamis, 23 Desember 2021 terjadi di Udanawu. Selain itu juga ada butiran-butiran kecil es yang terbawa air hujan,” tulis akun itu.

Baca Juga: Prediksi Cuaca Jelang Perayaan Natal, BMKG: Provinsi Ini Diprediksi akan Hujan Lebat

Sementara seorang warga Udanawu bernama Dina mengaku bahwa keluarganya membenarkan adanya butiran es yang berjatuhan saat hujan disertai angin kencang.

“Iya baru saja tanya kakak, tadi sempat ada hujan es,” kata dia.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Blitar, Achmad Cholik menyebut fenomena itu terjadi secara alamiah.

Baca Juga: Gempa Berkekuatan 7.5 Magnitudo Mengguncang di Larantuka NTT, BMKG Imbau Warga Sekitar Selalu Waspada

“Kalo fenomena hujan es itu alamiah. Cuaca ekstrim di awan ada butiran es saking dinginnya, sehingga ketika turun hujan butiran es tersebut belum sempat memuai, maka terjadilah hujan es,” ujar Cholik saat dihubungi Pikiran Rakyat Media Blitar melalui sambungan WhatsApp, Kamis, 23 Desember 2021.

Untuk diketahui, Blitar belakangan ini memang diterpa hujan deras dengan angin kencang. Cholik lantas mengimbau masyarakat Kabupaten Blitar agar selalu waspada melakukan upaya mitigasi bencana untuk mengantisipasi terjadinya hal yang tak diinginkan.

Baca Juga: Jelang Natal, BMKG Prediksikan Cuaca Akan Berpotensi Hujan Lebat di Provinsi Ini

“Masyarakat harus selalu waspada dan siaga menghadapi cuaca ekstrim saat ini. Tidak perlu bepergian bila tidak perlu,” kata dia.

“Bila rumahnya di dekat sungai atau di bawah lereng bukit agar selalu waspada. Bila perlu saat hujan lebat agar mengungsi ke rumah saudara yang lebih aman,” imbuh Cholik.

Sama seperti di Blitar, fenomena hujan es juga dilaporkan terjadi di perumahan Sawojajar, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang dan Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang.

Baca Juga: BMKG: Prakiraan Cuaca di Kawasan Rawan Bencana Gunung Semeru, Malang dan Lumajang

Di Malang, fenomena hujan es juga muncul saat hujan deras sekira pukul 13.00 WIB.

Dilansir dari Antara, Kepala Stasiun BMKG Malang, Anung Suprayitno mengatakan, fenomena hujan es disebabkan adanya awan Cumulonimbus (CB) yang terbentuk akibat pemanasan terik pada siang hari.

“Awan CB pada tahap matang mengalami pendinginan atau kondensasi ekstrem. Sehingga berpotensi turun dalam bentuk partikel es. Hujan es berasal dari awan CB, namun tidak setiap awan CB menimbulkan hujan es,” kata Anung.***