Instagram Tidak Lagi Biarkan Pengguna Dewasa Kirim DM ke Pengguna Remaja

20 Maret 2021, 09:41 WIB
Aplikasi Instagram /Pexels/

MEDIA BLITAR - Instagram, aplikasi berbagi video fan foto, mengumumkan peluncuran fitur baru yang befungsi untuk melindungi remaja.

Fitur yang baru dirilis tersebut berupa pembatasan interaksi antara remaja dan orang dewasa agar platform tersebut lebih aman untuk remaja.

Dalam hal ini, Instagram melarang orang dewasa untuk mengirim pesan langsung (DM) pada remaja yang tidak mengikuti mereka.

Baca Juga: Beda dengan Ashanty, Maia Estianty Siap Bersanding dengan Ahmad Dhani-Mulan Saat Al Ghazali Nikah

Instagram juga memperkenalkan 'safety prompts' atau petunjuk keamanan yang akan ditampilkan ketika menerima DM dari orang dewasa tadi.

Safety prompts itu nantinya bakal memberikan pengguna muda tersebut opsi untuk melaporkan atau memblokir orang dewasa yang men-DM mereka.

Fitur baru ini bakal mengandalkan kemampuan marchine learning untuk menebak usia pengguna sesuai dengan data yang dimaksukkan ketika mendaftar.

Baca Juga: Niat Hati Pamer Buaya Peliharaan, Niko Al Hakim Kena Semprotan Rachel Vennya: 11 12 Lah

Selain itu pengguna juga bakal diingatkan untuk tidak merasa tertekan untuk menanggapi pesan.

"Berhati-hatilah saat berbagi foto, video, atau informasi dengan seseorang yang tidak Anda kenal," peringatan Instagram pada pengguna.

Selain itu, notifikasi itu akan muncul ketika ada pengguna dewasa yang berperilaku mencurigakan.

Dalam hal ini bisa saja pengguna dewasa tersebut melakukan beberapa permintaan pertemanang pada banyak remaja.

Tak Hanya itu, bakal ada fitur perbaikan  melalui fitu 'Suggested Users' untuk pengguna dewasa.

Baca Juga: Marak Kasus Prostitusi Anak, KPAI: Ubah Aturan Hotel

Nantinya, pengguna dewasa bakal dibatasi untuk dapat melihat akun remaja.

Fitur ini nantinya bakal tersedia di beberapa negara seperti Amerika Serikat, Singapura, Indonesia, Brazil, Argentina, India, Meksiko, dan Jepang.

Instagram sendiri selama ini telah membatasi pengguna platform mereka untuk meminimal berumur 13 tahun.

Pengguna remaja itu nantinya akan mendapatkan bantuan dari kecerdasan buatan untuk memandu penggunaan fitur keamanan tadi.***

Editor: Rezky Putri Harisanti

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler