Viral Sumpah Pocong yang Dilakukan Dua Ibu-ibu, Gara-gara Sengketa Tanah

- 15 Agustus 2020, 21:16 WIB
Sumpah Pocong dilakukan ibu-ibu di Bondowoso
Sumpah Pocong dilakukan ibu-ibu di Bondowoso /Instagram @Lambe_Turah

Sumpah pocong itu terpaksa dilakukan, setelah beberapa kali dilakukan penyelesaian yang dimediasi camat setempat menemui jalan buntu. Keduanya bersikukuh pada keyakinan masing-masing.

Baca Juga: Pendaki dan Pecinta Alam Siap Kibarkan Bendera Merah Putih Sepanjang 1.000 Meter di Puncak Gunung

Sengketa tanah itu bermula saat Rukyati dan Sri Widiarti berebut sebidang tanah yang berlokasi di desa setempat. Tanah atas nama Tanja Boesandi itu terdaftar dengan nomor petok C.288 persil 2, dengan luas sekitar 250 meter persegi.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

. SUMPAH POCONG untuk akhiri sengketa tanah di Bondowoso Berawal dari sengketa tanah dan bangunan yang terletak di Desa Prajekan Kidul Kecamatan Prajekan Kabupaten Bondowoso. ,yang beratas nama Tanja Boesandi, Ibu Rukyati sebagai penggugat dan Ibu Sri Widiarti Sebagai tergugat.menindak lanjutin hasil mediasi sengketa tanah kedua belah pihak sudah mendapatkan hasil mediasi yang dituangkan dalam surat pernyataan kesepakatan bersama kedua belah pihak dan meyakini kebenaran masing2 terhadap garis keturunan pemilik tanah tersebut. Sehubungan dengan hal tersebut timbulah niat dari masing – masing untuk dilaksanakannya sumpah agama ( Sumpah Pocong ),agar garis keturunan dalam kepemilikan yang benar bisa terbukti. Demi kelancaran pelaksanaan acara tersebut maka Sumpah pocong dilaksanakan di Mesjid Al-Arif Prajekan

A post shared by OFFICIAL LAMBE TURAH ENTRNT (@lambe_turah) on

 

Dalam kasus ini, kedua belah pihak bersengketa memperebutkan sebidang tanah tersebut karena masing-masing merasa sebagai ahli waris tanah tersebut berdasarkan garis keturunan.

Baca Juga: Sevilla vs Manchester United : Siapakah yang Akan Lolos?

Beberapa kali mediasi lantas dilakukan pemerintah setempat. Karena selalu menemui jalan buntu dan sama-sama meyakini kebenarannya, keduanya lantas memilih alternatif terakhir, yakni sumpah pocong yang disaksikan tokoh agama, masyarakat, dan aparat setempat.***

Halaman:

Editor: Ninditoo

Sumber: Instagram @bpptkg


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x