Kemudian warga sekitar bersama-sama menyelamatkan diri menuju titik pengungsian di wilayang desa Penanggal.
"Sebagian warga Desa Sumbermujur berlarian untuk mengungsi ke Desa Penanggal," tambahnya.
Hingga berita ini diunggah, laporan sementara, erupsi Gunung Semeru memakan 15 korban jiwa dan 27 masih dinyatakan hilang.
Meletusnya Gunung Semeru kini menjadi perhatian masyarakat di Indonesia hingga internasional dengan harapan warga, tim, serta relawan yang bertugas diberi keselamatan.
"Kita berlari ini untuk turun. Kabutnya tebal, erupsi lagi. Kabutnya semakin tebal soalnya," kata seorang relawan dalam video tersebut.
Dari video yang beredar di media sosial, terlihat ada guguran awan panas yang turun.
Baca Juga: 3 Resiko Konsumsi Sirip Ikan Hiu, Salah Satunya Daging yang Mengandung Urea
Cuaca di kawasan bencana Gunung Semeru terpantau mendung pasca erupsi dua hari lalu dan kini Gunung 3.676 Mdpl mengalami peningkatan aktivitas yang ditunjukkan dengan terjadinya guguran awan panas.
Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) merilis bahwa Puncak Mahameru kembali mengeluarkan awan panas.