MEDIA BLITAR – Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan mengatakan bahwa Kapolri Jenderal Polisi, Listyo Sigit Prabowo sudah memberikan izin keramaian terkait penyelenggaraan Liga 1 Indonesia musim 2021-2022 yang dimulai 27 Agustus 2021.
“Kami berterima kasih kepada Pak Kapolri yang sudah menurunkan izin keramaian dan disampaikan kepada kami melalui Asops Kapolri (Irjen Pol. Imam Sugianto-red)," ujar Mochamad Iriawan dalam peluncuran BRI Liga 1 Indonesia 2021-2022 secara virtual di Jakarta pada Kamis, 12 Agustus 2021.
Menurutnya Kapolri turut mengawal persiapan Liga 1 Indonesia musim 2021-2022.
Baca Juga: Liga 1 Digelar 20 Agustus 2021, Wawan Hendrawan Sambut Baik Keputusan PSSI
Mochamad Iriawan mengungkapkan jika Listyo Sigit Prabowo sudah menjadi salah seorang yang meminta jadwal awal Liga 1 Indonesia musim 2021-2022 yang dimundurkan tujuh hari, dari seharusnya 20 Agustus menjadi 27 Agustus 2021.
"Kapolri menyampaikan melalui Asops bahwa jadwal mundur dari 20 menjadi 27 Agustus karena ada perpanjangan PPKM. Kami mengikuti itu karena PSSI dan pemerintah pada dasarnya harus bekerja sama demi memajukan sepak bola," ujar Mochamad Iriawan.
Mochamad Iriawan juga berterima kasih kepada Kementerian Kesehatan, Kementerian Pemuda dan Olahraga serta BNPB/Satgas Penanganan Covid-19 yang sudah memberikan rekomendasi Liga 1 agar bisa digelar.
Baca Juga: Resmi! PSSI Umumkan Liga 1 2021-2022 Digelar 20 Agustus 2021
Tanpa rekomendasi itu, izin keramaian dari Kapolri mungkin tidak dapat diterbitkan.
"Situasi pandemi COVID-19 membuat kami mesti memiliki rekomendasi dari tiga pihak yaitu Kemenpora, Kemenkes dan BNPB untuk mendapatkan izin keramaian. Dahulu tidak seperti itu," ujar Mochamad Iriawan.
BRI Liga 1 Indonesia musim 2021-2022 rencananya akan bergulir pada 27 Agustus 2021 hingga Maret 2022 dengan protokol kesehatan yang ketat seperti turnamen pramusim Piala Menpora 2021.
Baca Juga: Liga 1 2021 Diundur Sepekan, Aji Santoso Fokus Matangkan Persiapan Persebaya Surabaya
Format kompetisi Liga 1 tidak akan berubah seperti rencana semula, dimana digelar dalam nam seri dengan pertandingan berlangsung di tiga klaster wilayah Pulau Jawa.
Selain itu, semua pertandingan nantinya berlangsung tanpa penonton di stadion.
Setelah kepastian Liga 1, berikutnya PSSI dan LIB akan menggulirkan Liga 2, namun waktu pelaksanaan dan teknis penyelenggaraan baru dipastikan kemudian.***