Network
MEDIA BLITAR – Saat pandemi Covid-19 ini kesehatan dan keselamatan menjadi prioritas utama, seperti yang diketahui PSSI Pusat sudah memutuskan menunda pelaksanaan kompetisi Liga 1 dan 2 Indonesia, dengan alasan semakin melonjaknya kasus positif Covid-19 di Indonesia.
Sebelumnya, pada turnamen pramusim Piala Wali Kota Solo yang semula akan digelar pada 29 Juni 2021 juga ditunda.
Penundaan Piala Wali Kota Solo dikabarkan oleh Wali Kota Solo Gibran Rakabuming setelah mendapat pesan dari Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Kapolda Jawa Tengah.
Baca Juga: Waduh! Borneo FC Akui Kerugian Finansial Akibat Liga 1 Kembali Ditunda
Pada Selasa, 29 Juni 2021, jumlah kasus aktif Covid-19 di Indonesia mencapai 2.156.465 orang. Jumlah tersebut bertambah sebanyak 10.359 kasus dari hari sebelumnya.
Dengan adanya penundaan ini tentunya berpengaruh juga terhadap pelaksanaan Liga 3 Jatim, yang awalnya harus digelar pada Agustus mendatang di tingkat Asprov PSSI.
“Kami sudah menerima pendaftaran 70 klub yang ada di Jatim untuk kompetisi Liga 3. Akibat penundaan Liga 1 dan Liga 2, otomatis Liga 3 juga diundur,” jelas Sekretaris Asprov PSSI Jatim, Dyan Puspito Rini, pada Selasa, 29 Juni 2021.
Namun untuk jelasnya mengenai penundaan kompetisi sepak bola ini, Asprov PSSI Jatim tidak melakukannya secara sepihak.
Baca Juga: Meski Liga 1 Ditunda, Persebaya Surabaya Tetap Lanjutan Program Latihan
Menurut Dyan Puspito Rini, itu semua akan dibahas pada acara kongres tahunan PSSI Jatim yang digelar secara virtual pada 14 Juli 2021.
