Terungkap Motif Pembunuhan yang Menyeret Calon DPR Devara Putri, hingga Sewa Pembunuh Bayaran

- 5 Maret 2024, 08:06 WIB
Tiga terduga pembunuhan IDES, salah satunya seorang oknum Caleg DPR RI (foto dilingkari) saat rekontruksi di Mako Polsek Banjar, Kepolisian Resort Kota Banjar, Jawa Barat, Sabtu 2 Maret 2024
Tiga terduga pembunuhan IDES, salah satunya seorang oknum Caleg DPR RI (foto dilingkari) saat rekontruksi di Mako Polsek Banjar, Kepolisian Resort Kota Banjar, Jawa Barat, Sabtu 2 Maret 2024 /Dede Iwan/Dok Kabar Banjar.com

MEDIA BLITAR - Kasus pembunuhan yang melibatkan Devara Putri Prananda, mantan calon anggota legislatif DPR RI Dapil Jawa Barat IX dari Partai Garuda, menjadi sorotan setelah polisi memberikan penjelasan mendalam terkait motivasi dan jalannya peristiwa tragis ini.

Menurut penjelasan dari Direktur Kriminal Umum Polda Jawa Barat, Kombes Surawan, kasus pembunuhan ini dilatari oleh konflik cinta segitiga yang melibatkan Devara, Didot Alfiansyah (DA), dan korban, Indriana Dewi Eka Saputri.

Motif utama di balik tindakan keji tersebut adalah rasa cemburu yang dirasakan Devara karena Didot menjalin hubungan asmara dengan korban.

Baca Juga: 15 Caleg Artis dengan Suara Tertinggi di Pemilu 2024, Nomor 5 dan 9 Pernah Diterpa Isu Perselingkuhan

"Jadi karena cemburu, kemudian melakukan ini," ungkap Surawan setelah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di Kabupaten Bogor pada 1 Maret 2024. Didot, setelah berkomitmen untuk kembali kepada Devara, dihadapkan pada syarat pembuktian cinta yang tragis, yang diduga menjadi pemicu pembunuhan.

"Pelaku DA mau kembali lagi ke pacarnya yang ini (Devara). Tapi perempuan ini bilang, 'saya enggak mau kalau dia masih ada di dunia ini. Terserah mau kau bunuh, mau apa, saya enggak mau dia ada di dunia ini'," ungkap Kanit 1 Ranmor Direktorat Kriminal Umum Polda Jawa Barat, AKP Luhut Sitorus.

Dalam perkembangan kasus ini, Devara dan Didot disebut-sebut menyewa Muhammad Reza (MR) untuk melaksanakan aksi pembunuhan terhadap Indriana. Reza dijanjikan imbalan sebesar Rp50 juta setelah berhasil mengakhiri nyawa korban. Kejadian tragis ini mencapai puncaknya ketika jenazah Indriana yang terbungkus selimut ditemukan di pinggir tebing Jalan Raya Banjar-Cimaragas Ciamis pada 25 Februari 2024.

Baca Juga: Cinta Segitiga Berujung Tragis: Devara Putri Calon Anggota DPR jadi Tersangka, Kini Terancam Hukuman Mati

Baca Juga: Hati-Hati! Beredar Luas Video Dugaan Aliran Sesat Viral di TikTok, Ini Fakta Ajaran Tak Cuma Tukar Pasangan

Halaman:

Editor: Arini Kumalasari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x