"Untuk tahap awal, pemerintah memberikan bantuan kepada 9.163.486 usaha mikro. Dari 9.162.486 usaha mikro ini, per 21 September 2020, sudah 64,50 persen atau 5.909.646 usaha mikro yang mendapatkan bantuan," ungkap Riza.
Riza juga menjelaskan bahwa BLT Banpres UMKM untuk 9,1 juta usaha mikro ini mencapai Rp22 triliun di tahap awal. Ia juga berharap bantuan ini tersalurkan 100 persen paling lambat 30 September 2020.
Direktur Usaha Mikro PT Bank Rakyat Indonesia, Tbk. (Persero) Supari menyatakan bahwa Presiden Joko Widodo memberikan BLT Banpres UMKM ini bertujuan untuk mendorong keberlangsungan usaha mereka.
Baca Juga: Khofifah Tegaskan Tidak Kirim Surat Ke Menkes, Terkait Dengan Data Kematian Kasus Covid-19
"Nantinya yang sudah bisa mengakses banpres produktif bisa juga mengakses KUR super mikro itu merupakan suatu kesinambungan bunganya itu ditanggung oleh pemerintah," ujar Supari.
BRI ditunjuk pemerintah sebagai Bank yang ikut andil dalam menyalurkan bantuan tersebut kepada 9,1 juta penerima hingga akhir September 2020.
***