Opini ini menciptakan diskusi seputar bagaimana tokoh publik seharusnya memberikan inspirasi dan motivasi yang lebih substansial, terlepas dari latar belakang mereka.
Pemberian jawaban yang dianggap ngelantur menciptakan ruang untuk merenung tentang bagaimana para pemimpin dapat memberikan pandangan yang lebih dalam terkait pertanyaan masyarakat.
Momen "ngelantur" Gibran Rakabuming dalam menjawab pertanyaan santri menjadi sorotan tajam netizen.
Analisis terhadap respons netizen mengungkapkan keinginan masyarakat untuk mendapatkan jawaban yang lebih bermakna dan mungkin menimbulkan pertanyaan tentang bagaimana tokoh publik seharusnya merespons pertanyaan masyarakat dengan cara yang lebih substansial dan menginspirasi.***