Kelanjutan Pendanaan Bansos 2021, Sri Mulyani: Kami Harus Fleksibel Dalam Pengelolaan Anggaran

- 7 September 2020, 16:50 WIB
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. /Instragram.com/@smindrawati

MEDIA BLITAR - Langkah pemerintah untuk tetap menjadikan bansos sebagai prioritas unggulan dalam strategi Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) 2021, dibenarkan oleh
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati.

Sri Mulyani membenarkan mengenai langkah pemerintah tersebut, sehingga akan dilakukan sejumlah perubahan alokasi anggaran.

“Waktu kemarin kita bicara Program PEN yang nilainya lebih rendah, namun Bapak Presiden dan beberapa menteri akan tetap melakukan perubahan alokasi,” ujar Sri Mulyani dalam Raker bersama Komisi XI DPR RI di Jakarta, seperti dilansir ANTARA, Senin 7 September 2020.

Baca Juga: Mengenang 16 Tahun Kematian Munir, Sang Aktivis HAM dan Ragam Kasus Yang Ditangani Semasa Hidupnya

Namun, Sri Mulyani tidak memberikan rincian program-program apa saja yang nantinya akan mengalami perubahan alokasi dalam strategi PEN.

Dia hanya menjelaskan bahwa nantinya perubahan tersebut bisa saja berupa perpanjangan pemberian bantuan sosial (bansos) ataupun pengurangan jumlah manfaat bansos, dan lain sebagainya.

“Ini yang akan kita coba antisipasi apakah dalam hal ini bansosnya akan diperpanjang, apakah jumlahnya dikurangi. Mungkin ini akan berubah di beberapa tempat,” ujar Sri Mulyani.

 Baca Juga: Abaikan Protokol Kesehatan, Waspadai Pilkada 2020 Jadi Klaster Baru Covid-19

Ia kemudian menegaskan apapun kebijakan yang nantinya disepakati bersama, Kemenkeu akan selalu fleksibel mengenai pengelolaan anggaran dengan melihat berbagai dinamika.

“Kami di Kemenkeu harus fleksibel dalam melihat berbagai dinamika tapi tetap menerapkan disiplin fiskal,” tandas Sri Mulyani.

Halaman:

Editor: Ninditoo

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x