7 Kumpulan Puisi Paling Menyayat Hati, Peringati Hari Guru Nasional 25 November 2021, Berikut Contohnya

- 25 November 2021, 10:19 WIB
7 Kumpulan Puisi Paling Menyayat Hati, Peringati Hari Guru Nasional 25 November 2021, Berikut Contohnya/
7 Kumpulan Puisi Paling Menyayat Hati, Peringati Hari Guru Nasional 25 November 2021, Berikut Contohnya/ ///freepik.com/freepik/

Tuk menghasilkan generasi tanggung dan memimpin masa depan
Generasi yang membuat ibu pertiwi bisa tersenyum lagi
Yang menorehkan tinta emas untuk generasi dan bangsa ini..

Wahai guru penggerak..
Doa kami.. untukmu..

Baca Juga: 20 Kata Kata untuk Hari Guru Nasional 25 November 2021, Cocok Dijadikan Quotes dan Status WA - IG

2. Semangat Pulihkan Pendidikan oleh: AM
Untukmu bapak ibu guruku
yang selalu sabar dan tabah,
mengajar dan membimbing muridmu
Pandemi membuatmu mesti mampu
menyesuaikan dengan segala keadaan
Kini pelan-pelan, pembelajaran tatap muka dilaksanakan
Mari pulihkan pembelajaran
Tapi jangan lupa protokol kesehatan

3. Untuk Guruku karya: Ferry DP
Salam terhangat kuucap sebuah kisah.
Tentang dia yang hadir sejak mentari menyapa.
Lalui detik dengan semangat terindah.
Isi kosong dengan pengetahuan aneka rupa.
Kami datang untuk tahu.
Dia memberi kami ilmu.
Kami datang dengan angan.
Dia memberi kami masa depan.
Dari saat ini dan seterusnya.
Doa tulus kami panjatkan.
Tuhan berikan segala kebaikan
Untuk dia
Dia adalah guruku.

Baca Juga: Lirik Lagu dan Chord Hymne Guru Lengkap dengan Arti Makna Lagunya, Cocok Dinyanyikan di Hari Guru

4. Guru Zaman Now Karya: Gus Ipul
Kenapa waktu masih kecil guru mengajarkan
"Ini Budi," bukan "Ini Ipul?"
Karena guru menyadari pentingnya landasan budi pekerti
sebelum semua ilmu terkumpul.
Guru,
Bukanlah singkatan gugling dan meniru
Ada yang bilang digugu lan ditiru,
Padahal guru bukan singkatan apa-apa
Karena kerja seorang guru itu tak bisa disingkat-singkat
Karena mendidik tak bisa mendadak
Apalagi murid zaman now, gurunya pun harus guru zaman now
Tidak keras, tapi tegas. Tidak kaku, tapi seru.
Manuk menclok nang pohon waru
Bernyanyi riang lagunya Cita Citata
Tak semua orang bercita-cita jadi guru
Tapi guru adalah jembatan semua cita-cita
Ayo Kabeh sedulur, beri hormat kagem Bapak lan Ibu Guru

Baca Juga: Wali Kota Solo Blusukan ke Sekolah, Gibran Murka Pergoki Ulah Guru: Jangan Main-main, Saya Catat!

5. Sang Pengabdi oleh Zaniza
Setiap pagi kau susuri jalan berdebu
Berpacu waktu demi waktu
Tak hirau deru kendaraan lengkingan knalpot
Tak hirau dingin memagut
Kala sang penguasa langit tuangkan cawannya
Wajah-wajah lugu haus kan ilmu
Menari-nari di pelupuk mata menunggu
Untaian kata demi kata terucap seribu makna

Untaian kata demi kata terucap penyejuk jiwa
Ruang persegi menjadi saksi bisu pengabdianmu
Menyaksikan tingkah polah sang penerus
Canda tawa penghangat suasana
Hening sepi berkutat dengan soal
Lengking suara kala adu argumen

Halaman:

Editor: Annisa Aprilya Putri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah