Aplikasi PeduliLindungi Muncul Berbagai Masalah, Begini Penjelasan dari Lembaga Studi dan Advokasi Masyarakat

- 30 September 2021, 14:14 WIB
Aplikasi PeduliLindungi Muncul Berbagai Masalah, Begini Penjelasan dari Lembaga Studi dan Advokasi Masyarakat
Aplikasi PeduliLindungi Muncul Berbagai Masalah, Begini Penjelasan dari Lembaga Studi dan Advokasi Masyarakat /ANTARA/ Fikri Yusuf/

MEDIA BLITAR – Aplikasi PeduliLindungi awalnya hanya untuk dijadikan sebagai Tracing dan Tracking dalam penanggulangan pandemi Covid-19.

Namun dengan berjalannya waktu, aplikasi PeduliLindungi hingga saat ini telah dijadikan aplikasi tersebut untuk syarat wajib keluar kota hingga masuk suatu gedung, seperti mall, kantor, bioskop, hingga masuk restoran.

Sementara itu, aplikasi PeduliLindungi juga akan banyak dipakai oleh banyak masyarakat, seperti pendaftaran vaksinasi, penerbitan sertifikat vaksin, e-HAC untuk syarat perjalanan udara dan terintegrasi dengan bukti tes Covid-19.

Baca Juga: Menko Luhut Menjadikan Aplikasi PeduliLindungi Sebagai Alat Pembayaran, Begini Penjelasannya

Aplikasi tersebut yang dikembangkan oleh pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) untuk mengurangi kasus penyebaran virus Covid-19 dan aplikasi tersebut juga tersedia barcode yang untuk mendeteksi lokasi sebagai prasyarat memasuki area publik atau gedung.

Namun, akhir-akhir ini Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan yang akan menjadikan aplikasi PeduliLindungi menjadi sebagai alat pembayaran digital, karena Indonesia telah berhasil menggarap QRIS yang dibuat oleh Bank Indonesia.

Akan tetapi dengan adanya aplikasi tersebut muncul berbagai masalah dari masyarakat, seperti takut kebocoran data, akan mudah mengakalinya dengan menunjukkan salinan vaksinasi, keamanan dalam aplikasi tersebut dan lainnya.

Baca Juga: Aplikasi PeduLindungi Mulai Bulan Oktober Akan Terintegrasi Dengan Sejumlah Aplikasi Lainnya

Dilansir dari artikel PikiranRakyat.com, dengan adanya permasalahan ketika menggunakan aplikasi PeduliLindungi, juga ada beberapa prinsip akurasi, tantangan terbesarnya adalah proses autentikasi pengguna, untuk memastikan keotentikannya.

Dengan adanya proses autentikasi, bahwa pengguna yang masuk aplikasi berdasarkan pemilik identitas tersebut.

Halaman:

Editor: Farra Fadila

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x