Network
MEDIA BLITAR - TNI Angkatan Laut Tengah berupaya mengevakuasi badan KRI Nanggala 402 yang dinyatakan tenggelam di perairan Bali.
Bantuan dari luar negeri datang guna membantu otoritas Indonesia, termasuk China. Negeri Tirai Bambu itu dikabarkan mengerahkan 3 kapal dan 48 penyekam profesional.
Tiga kapal China yang dikerahkan untuk membantu mengevakuasi KRI Nanggala ialah Tug Nantuo-195, Rescue Yong Xing Dao-863 dan Tan Suo 2.
Baca Juga: Kompak! Pasangan Suami Istri di Cianjur Kerja Sama Membuat Surat Antigen Palsu
Dikatakannya, kapal selam milik AL China memiliki kemampuan yang cukup mumpuni di kedalaman laut. Setidaknya hingga 1.000 meter di bawah laut.
Seperti Tan Suo 2. Kapal ini memiliki kemampuan scientific salvage atau mengangkat benda dari bawah air.
Sedangkan Nantuo-195 merupakan kapal ocean tug yang bisa mengangkat barang berat di lautan.
Baca Juga: Awas, Ada Penderita Covid-19 di Kalteng Keluyuran Saat Jalani Isolasi Mandiri
Sementara Yong Xing Dao-863 adalah kapal rescue yang dilengkapi dengan berbagai peralatan teknologi dan kapal selam mini.
Yong Xing Dao-863 dilengkapi dengan peralatan robotic, side scan sonnar dan multibeam echo sounder. Kapal tersebut juga dilengkapi dengan peralatan medis untuk chamber.
"Kapal Yong Xing Dao-863 merupakan kapal rescue, yang membawa kapal selam mini dan 48 penyelam," kata Asisten Perencanaan dan Anggaran (Asrena) Kasal Laksamana Muda TNI Muhammad Ali dilansir Media Blitar mengutip Antara, Selasa, 4 Mei 2021.
Baca Juga: Bukan Karena Orang Ketiga, Terungkap Putusnya Amanda Manopo dengan Billy Syahputra Karena Ini
Selain dari China, pemerintah Indonesia juga mengirim Kapal milik SKK Migas, Timas 1201. Kapal ini punya kemampuan pasang pipa bawah laut dan dilengkapi carane atau pengait.
Pengait ini nantinya dapat digunakan mengangkat benda berat di bawah laut seperti KRI Nanggala 402.
"Kapal SKK Migas ini memiliki kemampuan, dia biasa pasang pipa-pipa bawah laut. Jadi ada crane yang disiapkan, crane yang bisa mengangkut barang yang cukup berat dari dalam, itu yang dari SKK Migas," ujarnya.
Selain kapal, TNI AL turut menyiagakan sejumlah penyelam terkait evakuasi badan KRI Nanggala 402.
Baca Juga: Seperti Mai Estianty, Tsania Marwa Sentil Mantan Suaminya: Hukum Allah yang Akan Menjawab
Menurut Ali, TNI AL menyiagakan penyelam dari satuan Dislambair, Taifib Kormar dan Kopaska.
Sebelumnya KRI Nanggala 402 dinyatakan tenggelam beserta 53 awak kapal yang dinyatakan gugur dalam peristiwa tersebut.
KRI Nanggala 402 berjuluk monster laut tersebut ditemukan tenggelam pada kedalaman 838 meter di bawah laut dengan kondisi terbelah menjadi tiga bagian.
***
