Network
MEDIA BLITAR - Kementerian Komunikasi dan Informatika menargetkan pada tahun 2022 Base Transceiver Station (BTS) untuk sinyal 4G di seluruh Indonesia selesai dibangun.
Menkominfo Johnny G. Plate menyatakan pola pembangunan sekarang lebih ke pendekatan teritorial atau wilayah, tidak lagi dari hulu ke hilir. Analisa telah dilakukan untuk mengetahui dimana saja titik-titik desa atau kelurahan yang belum terjangkau sinyal.
Baca Juga: TERBARU! Kronologis Bom Makassar, Pastor Wilhelmus Tulak: Pelaku Sempat Dicegat Jamaat Masuki Gereja
Menurut Menkominfo, wilayah 3T terdapat total 9.113 desa dan kelurahan. Dari jumlah tersebut sudah, sudah ada 1.209 desa dan kelurahan yang selasai dibangun BTS 4G. Sisanya sebanyak 7.904 telah diprogramkan untuk dibangun pada tahun 2021 dan 2022.
Sementara untuk wilayah Non-3T, ada 3.435 desa dan kelurahan yang saat ini juga sedang disiapkan pembangunan BTS 4G oleh operator seluler.
Baca Juga: Percepat Pembangunan BTS 4G di Daerah 3T, Menkominfo Gandeng Operator Seluler
Dilansir dari laman kominfo, melalui Kick-off Meeting yang diadakan oleh Kominfo bersama konsorsium, Badan Aksesibiltas Telekomunikasi dan Informasi Kementerian Kominfo di Denpasar Bali pada Jum'at, 26 Maret 2021 untuk segera menyelesaikan layanan sinyal 4G di 12.548 desa dan kelurahan yang belum terjangkau.
Usaha pembangunan infrastruktur untuk menhadirkan sinyal di daerah yang belum terjangkau sinyal akan dibagi menjadi dua bagian. Untuk wilayah 3T (Terdepan, Terluar, Tertinggal) akan dikerjakan oleh BAKTI Kominfo, sedangkan Non-3T akan dikerjakan oleh operator seluler.
Baca Juga: Samsung Luncurkan Galaxy A52 dan A72, Berikut Spesifikasi
