MEDIA BLITAR – Upaya bangkit bersama-sama korban gempa bumi yang terjadi di Majene dan Mamuju, Sulawesi Barat.
Salah satunya, upaya yang dilakukan oleh PT. PLN Persero dalam pemulihan listrik daerah terdampak bencana paska gempa bumi.
Pada hari Sabtu, 16 Januari 2021, dikutip Tim Media Blitar dari PMJ News, mengabarkan bahwa Awaluddin Hafid yang merupakan General Manager PLN Unit Induk Wilayah Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat (UIW Sulselrabar) menyampaikan bahwa, “PLN terus melakukan penormalan kembali agar masyarakat bisa memenuhi kebutuhan listrik paska gempa. Kami menyadari listrik menjadi kebutuhan utama di tengah kondisi seperti ini.”
Baca Juga: PERUSAK! Nino Hancurkan Acara Anniv Aldebaran, Andin Pergi Tinggalkan Al? Sinopsis Ikatan Cinta
Upaya tersebut pemulihan aliran listrik terus dilakukan. Mengingat, terdapat beberapa tiang dan gardu listrik yang roboh dan beberapa bangunan serta fasilitas umum terganggu paska gempa bumi.
Hafid juga menyampaikan bahwa, "Alhamdulillah bantuan personil dari unit PLN di berbagai daerah lain telah tiba dan siap membantu pemulihan listrik. Semoga bisa lebih cepat kita pulihkan agar masyarakat dapat segera menikmati listrik."
Baca Juga: Resmi Gantung Sepatu, Wayne Rooney Mengakhiri Kariernya Bersama Derby County
Dijelaskan lebih lanjut oleh Hafid bahwa, pada hari Sabtu 16 Januari 2021, diinformasikan bahwa pihak PLN berhasil menyalakan kembali 528 buah gardu. Ini dapat diartikan bahwa PLN telah kembali menyalakan gardu 58 persen dari total 872 gardu terdampak bencana gempa bumi di Sulawesi Selatan.
Diinformasikan bahwa kini, ada sekitar 54,5 ribu pelanggan di Mamuju dan Majene, Sulawesi Selatan dapat kembali menikmati listrik.
Baca Juga: INFO COVID-19 16 JANUARI 2021 KAB. BLITAR: Peningkatan Signifikan Kasus Positif hingga 90 Orang