Ada Yang Janggal, Ibu Yodi Prabowo Menyebut Tidak Percaya Dugaan Polisi Bahwa Anaknya Bunuh Diri

27 Juli 2020, 19:54 WIB
Ibunda Almarhum Yodi, Editor Metro TV /,*/Tangkap layar/rri.co.id

MEDIA BLITAR - Merasa tidak terima dengan hasil dugaan kematian anaknya, Ibu kandung Yodi Prabowo, Turinah, pun angkat bicara.

Turinah tidak menerima dengan kesimpulan atas kasus kematian anaknya, lantaran terdapat kejanggalan atas dugaan Polda Metro Jaya yang menyebutkan tewasnya Yodi Prabowo akibat tindakan bunuh diri.

"Kalau bunuh diri itu nggak mungkin tuh banyak tusukan di dada, bahkan tusukan itu sampai menembus paru-paru dan jantung. Nggak mungkin dia cabut terus pindah lagi ke leher atau gimana dan sebaliknya," kata Turinah dikutip MEDIA BLITAR yang dilansir Pikiranrakyat-depok.com dari RRI pada Senin, 27 Juli 2020.

Baca Juga: BREAKING NEWS : Update Jumlah Positif COVID-19 di Indonesia per 27 Juli 2020, Tembus 100.000 Kasus

Lebih lanjut Turinah mengatakan, dari jasad anak pertamanya itu juga terlihat ada yang janggal.

Pasalnya, posisi jasad Yodi Prabowo terlihat rapi dan letak pisau pun terlihat rapi dan itu tidak mungkin dapat dilakukan oleh pelaku bunuh diri.

"Misalnya pun yang ada di bawah jasad anak saya itu bukan pisau baru, sedangkan pihak kepolisian bilang itu baru beli dari situ (Ace Hardware). Cuman pas dicek pisaunya kan udah lama gitu," ujarnya.

Baca Juga: Komunitas Sepeda Diduga Tularkan Virus Corona, 30 Nakes di RSUD Ngudi Waluyo Blitar Positif

Selain itu, Turinah pun menganggap kondisi seragam yang terlihat rapi disimpan pun dianggap janggal.

Menurut dia, sang anak akan selalu mengenakan seragam bahkan hingga sampai rumah dan tidak akan dirapikan apalagi sampai masuk tas.

Artikel ini telah tayang di Pikiranrakyat-depok.com dengan judul 'Yakin Anaknya Tewas Dibunuh, Ibunda Yodi Prabowo Sebut Dugaan Bunuh Diri oleh PMJ Janggal'.

Turinah mengatakan bahwa dirinya sangat kenal betul bagaimana kebiasaan sang anak yang tidak sebegitu rapi dalam urusan pakaian.

Baca Juga: Viral Video Lawas Catherine Wilson Lagi 'Nge-Fly', Netizen : Bagi Yang Tau ajah!??

"Dan yang bikin heran juga, kenapa setelah jasadnya ditemukan itu (seragam) dilepas dan hanya mengenakan dalaman kaos. Itu seragamnya udah dilepas dan dilipat kecil-kecil serta di masukin ke tas selempangnya," ucapnya.

Turinah mengatakan hal itu tentu menjadi suatu kejanggalan, pasalnya sang anak tidak pernah melakukan hal begitu selama ini.

Bahkan Turinah menyebutkan Yodi Prabowo sosok yang tidak telaten dalam urusan pakaian.

Baca Juga: Obat COVID-19 Temuan Unair Tak Terealisasi, Sejumlah Warga Surabaya Mulai Cemas

"Makanya saya engga percaya kalau anak saya itu tewasnya akibat tindakan bunuh diri," tuturnya.

Sebelumnya, Polda Metro Jaya menyimpulkan terkait kasus tewasnya Editor Metro TV Yodi Prabowo diduga kuat akibat tindakan bunuh diri pada Sabtu, 25 Juli 2020.

Dugaan tersebut berdasarkan dari hasil analisis sejumlah fakta yang didapatkan selama proses penyelidikan dilakukan dua pekan.*** (Ramadhan Dwi Waluya/Pikiranrakyat-depok.com)

Editor: Ninditoo

Sumber: Pikiran Rakyat Depok

Tags

Terkini

Terpopuler