BPBD Mataram Warga Sekitar diimbau Agar Tetap Tenang Terhadap Potensi Tsunami Dampak Gempa Bumi di NTT

14 Desember 2021, 15:03 WIB
BPBD Mataram Warga Sekitar diimbau Agar Tetap Tenang Terhadap Potensi Tsunami Dampak Gempa Bumi di NTT /ANTARA/Nirkomala/

MEDIA BLITAR – Pada hari Selasa, 14 Desember 2021 yang dimana BMKG memberitahukan adanya gempa berkekuatan 7.5 Magnitudo di Larantuka Nusa Tenggara Timur (NTT).

Dalam laporan BMKG gempa di NTT yang diikuti dua kali gempa susulan dengan memiliki jarak waktu berdekatan.

Menurut laporan BMKG menyebutkan, pertama gempa tersebut terjadi dengan magnitude 7.5, kemudian dilanjutkan gempa susulan 5.6 dan gempa terakhir 5.5.

Baca Juga: Shopee Rayakan 12.12 Birthday Sale, Peningkatan Kunjungan 6 Kali Lipat pada 12 Desember

Selain itu, gempa yang terjadi di Larantuka NTT dengan 7.5 magnitudo dengan memiliki kedalaman yang terjadi di kedalaman 12 km pada pukul 10.20 WIB di 112 km Barat Laut Larantuka NTT.

Gempa yang terjadi di Larantuka, BMKG mengingatkan bahwa akan ada gempa yang terjadi berpotensi tsunami dan masyarakat sekitar dihimbau untuk selalu waspada terhadap bencana alam itu.

Selain itu, BPBD pun juga mengimbau warga di sekitar sana agar tetap tenang dan tidak panik terhadap potensi tsunami dampak gempa bumi dengan guncangan 5.7 Magnitudo di Nusa Tenggara Timur (NTT).

Baca Juga: Gempa Berkekuatan 7.5 Magnitudo Mengguncang di Larantuka NTT, BMKG Imbau Warga Sekitar Selalu Waspada

Menurut kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Mahfuddin Noor Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, mengatakan potensi tsunami sampai ke wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB), sesuai rilis BMKG tentang peringatan dini tsunami untuk wilayah Maluku, NTB, NTT, Sulsel dan Sulawesi Utara.

“Beberapa daerah itu diminta siaga. Tapi, kita berharap tidak ke kota Mataram dan NTB secara umum,” kata Mahfuddin Noor Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), seperti dikutip dari artikel ANTARA.

Baca Juga: WASPADA TSUNAMI, BMKG Beri Peringatan Usai Gempa 7,5 Magnitudo : Sulsel, NTT, Sultra, NTB, Maluku

Berdasarkan dari laporan BMKG, gempa yang memiliki guncangan 7.5 magnitudo di Nusa Tenggara Timur (NTT) yang terjadi pada Selasa, 14 Desember 2021 pada pukul 10.20 WIB, berlokasi 7.59 LS, 122.26 BT (112 km Barat Laut Larantuka-NTT) dengan kedalaman 12 kilometer.

“Tapi alhamdulillah, getarannya tidak terasa sampai kota mataram,” katanya lagi.

Baca Juga: WASPADA Potensi Tsunami Susul Usai Gempa Bumi 7,5 Magnitudo, BMKG : SULSEL, NTT, SULTRA, NTB, MALUKU

Oleh sebab itu, kepala BPBD yang meminta masyarakat harus tetap tenang dan jangan panik sehingga Ketika terjadi bencana hal-hal diluar prediksi, masyarakat bisa mempersiapkan diri untuk penyelamatan.

Hingga kini menurut kepala BPBD, warga Mataram masih ada yang trauma dengan bencana gempa bumi yang pernah terjadi Agustus 2018, sebab rasa takut itu saat menyelamatkan diri dan harus berada dalam lokasi pengungsian masih menyelimuti mereka.

Baca Juga: BREAKING NEWS Gempa Magnitudo 7,5 Guncang NTT, BMKG Beri Peringatan Potensi Tsunami di Wilayah Ini

Menurutnya mengatakan, bahwa Menara pendeteksi tsunami yang berada di pinggir Pantai Penghulu Agung, Kota Mataram yang sejauh ini masih berfungsi dengan baik dan setiap satu bulan sekali Menara pendeteksi tsunami itu diaktivasi atau diujicobakan.

“Ketika ada indikasi tsunami, alat di Menara akan bunyi dan suaranya bisa terdengar sampai radius satu kilometer ke arah kiri, depan dan belakang,” katanya lagi.***

Editor: Farra Fadila

Tags

Terkini

Terpopuler