Kepolisian Menangkap John David, Perintis McAfee Antivirus di Spanyol

- 7 Oktober 2020, 21:43 WIB
John McAfee, pendiri McAfee Antivirus.
John McAfee, pendiri McAfee Antivirus. /Dok. Commons Wikimedia

MEDIA BLITAR - Lama tak terdengar, John David sang pelopor perangkat lunak antivirus McAfee berhasil ditangkap di Spanyol atas tuduhan penggelapan pajak.

Berdasarkan laporan Departemen Kehakiman Amerika Serikat pada hari Senin, John David McAfee melarikan diri dari Belize pada 2012 menjelang penyelidikan kasus pembunuhan kala itu.

McAfee adalah perintis perangkat lunak yang mendapatkan kekayaan dari perusahaan perangkat lunak antivirus komputer sesuai namanya, McAfee Antivirus.

Baca Juga: Dalton Ichiro Tanonaka, WN Amerika Terpidana Kasus Penipuan Tertangkap Tim Tabur

Dikutip dari NY Times, pada tahun 2012 dia menghilang dari rumahnya di Belize setelah polisi setempat mencarinya untuk diinterogasi atas kematian tetangganya.

Dia muncul kembali di Guatemala City beberapa minggu kemudian, kemudian menghilang dari publik selama bertahun-tahun hingga 2016, ketika dia berusaha mencalonkan diri sebagai kandidat Libertarian untuk presiden Amerika Serikat.

Baca Juga: Federico Chiesa Resmi Bergabung Dengan Juventus di Hari Akhir Transfer 2020-2021

Departemen Kehakiman mengatakan pada hari Senin bahwa ekstradisi McAfee dari Spanyol ke Amerika Serikat tertunda dan Mr. McAfee tidak dapat segera dihubungi untuk memberikan komentar pada hari Selasa.

Jaksa menuduh McAfee gagal mengajukan pengembalian pajak dari tahun 2014 hingga 2018, bahkan ketika dia mendapatkan uang dari promosi cryptocurrency, pekerjaan konsultasi, ceramah, dan menjual hak atas kisah hidupnya untuk sebuah film dokumenter.

Laporan tersebut menurut dakwaan pada bulan Juni di pengadilan Amerika Serikat di Tennessee yang disegel oleh Departemen Kehakiman pada hari Senin.

Surat dakwaan mengatakan bahwa McAfee menghindari kewajiban pajaknya dengan menerima pembayaran melalui rekening bank dan akun pertukaran mata uang kripto yang dibuat oleh orang lain.

Baca Juga: Inilah 7 K-Drama yang Ditunggu-tunggu Bulan Oktober

Ia juga mengatakan bahwa dia mencoba menghindari Internal Revenue Service dengan berurusan secara ekstensif dalam cryptocurrency dan membeli aset, termasuk real estat dan kapal pesiar dengan menggunakan nama orang lain.

Penghindaran pajak dituntut hukuman penjara maksimal 5 tahun dan penggelapan pajak dituntut hukuman maksimal 1 tahun.

Artikel ini telah tayang di Portal Jember dengan judul "Perintis Perangkat Lunak McAfee Antivirus Ditangkap di Spanyol".

Baca Juga: Berhenti Main Handphone di Toilet, Ini Bahayanya!

Laporan yang diajukan oleh Securities and Exchange Commission pada hari Senin di Distrik Selatan New York terhadap McAfee dan pengawalnya, Jimmy Gale Watson, memberikan beberapa detail lebih lanjut tentang tuduhan pemerintah Amerika Serikat.

McAfee dilaporkan telah menghasilkan lebih dari US$23 juta sejak tahun 2017 hingga 2018 dengan merekomendasikan sejenis crowdfunding kepada ratusan juta pengikut Twitternya, menjadikannya sebagai saran investasi tanpa mengungkapkan bahwa dia dibayar untuk memberikan rekomendasi.

Baca Juga: ShopeePay Perluas Jangkauan ke Lebih dari 500 Outlet Planet Ban

McAfee dibayar sekitar setengahnya dalam Bitcoin dan setengahnya lagi dalam Ether, mata uang virtual jaringan Ethereum, oleh perusahaan yang menjual sekuritas.

McAfee, perusahaan perangkat lunak yang menyandang namanya, pernah menjadi nama perangkat lunak keamanan komputer. Intel membelinya pada 2010 seharga US$7,7 miliar, tetapi menjual sebagian besar saham nya enam tahun kemudian ke perusahaan investasi TPG.

McAfee tidak berkaitan lagi dengan perusahaan sejak tahun 1990-an dan surat dakwaan baru-baru ini tidak menunjukkan bahwa dia telah berhubungan dengan perusahaan tersebut sejak saat itu.

Baca Juga: Tak Hanya Sebagai Bumbu Dapur, Ketahui Resep Ragam Olahan Jahe

Pada tahun 2012, McAfee berada di tengah hiruk pikuk media seputar kematian seorang tetangga dan rekan senegaranya, Gregory Faull di Belize.

McAfee menghilang setelah polisi mengumumkan bahwa dia adalah "orang yang berkepentingan" dalam penyelidikan. Dia menghina pemerintah dan polisi Belize dan mengatakan di blog dan twitter bahwa dia melarikan diri karena khawatir atas nyawanya.

Beberapa minggu kemudian dia muncul di Guatemala City, mencari suaka. Pengacaranya mengatakan dia dianiaya karena dia menolak memberikan uang lagi kepada pihak berwenang di Belize.

Tempat persembunyian McAfee di Guatemala terungkap secara tidak sengaja beberapa hari kemudian oleh seorang reporter dan fotografer mewawancarainya dan dia ditangkap di negara itu atas tuduhan imigrasi.***

Editor: Annisa Aprilya Putri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah