Network
MEDIA BLITAR – Nama Isabella Guzman kembali viral dan menjadi sorotan. Kisah perempuan muda nan cantik asal Amerika Serikat ini viral di media sosial lantaran ia tega menikam sang ibu kandungnya sebanyak 151 kali hingga meninggal.
Kejadian itu terjadi pada 28 Agustus 2013 lalu. Gadis bernama lengkap Isabella Yun Mi Guzman ini membunuh ibunya pada saat ia masih baru menginjak usia 19 tahun.
Yang membuat kisah ini menjadi ramai yaitu pada sidang pengadilannya, Guzman dinyatakan tidak bersalah dan tak dipenjara. Selain itu, senyum Isabella di pengadilan pun menjadi sorotan. Ia dicap sebagai psikopat lantaran senyum dan tertawa kecil pada wartawan saat di ruang sidang, nampak tak ada penyesalan di hidupnya.
Baca Juga: Xiaomi Redmi 9C Resmi Masuk Indonesia, Cuma Harga Rp1 Jutaan: Baterai Kapasitas Super Jumbo 5.000 mA
Hal itu karena Isabella Guzman dinyatakan mengalami gangguan kejiwaan. Alhasil ia pun dikirim ke Rumah Sakit Pemerintah di Pueblo untuk menjalani pengobatan dan perawatan kejiwaan. Berdasarkan keterangan Dokter Richard Pounds, dokter yang merawat, Guzman didiagnosa mengalami paranoia skhizophrenia.
Melihat kejadian ini, sang ayah kandung, Robert Guzman justru merasa amat terpukul. Isabella dan sang ayah memang sudah tak tinggal bersama, saat dirinya dan korban bercerai beberapa tahun sebelum korban menikahi Ryan Hoy.
Isabella yang nampak kesal dengan pernikahan sang ibunda sempat protes pada keduanya. Sebagaimana diketahui, tak ada satupun anak di dunia yang ingin kedua orang tuanya bercerai.
Baca Juga: Pasien Covid-19 Tewas Bunuh Diri, Diduga Lompat Dari Lantai 17 Wisma Atlet Jakarta
Kepada media lokal 7News, Robert Guzman mengaku kerap mengajak Isabella ngobrol santai di rumahnya. Hingga saat ia mendengar perselisihan anak gadisnya dengan mantan istri berujung teror pembunuhan, Robert Guzman segera mengajak buah hatinya berbicara empat mata.
Dikutip dari 7News, pembicaraan dari hati ke hati antar keduanya hanya beberapa jam sebelum insiden pembunuhan terjadi.
