Pfizer Ajukan Izin Vaksin Covid-19 untuk Balita di Amerika

- 2 Februari 2022, 14:23 WIB
Pfizer Ajukan Izin Vaksin Covid-19 untuk Balita di Amerika
Pfizer Ajukan Izin Vaksin Covid-19 untuk Balita di Amerika /Thirdman/Pexels

MEDIA BLITAR - Produsen obat Pfizer dan BioNTech kini tengah mengajukan izin penggunaan vaksin Covid-19 ada anak dibawah 5 tahun. 

Izin tersebut diajukan kepada Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat atau Food and Drug Administration (FDA). 

Pengajuan izin tersebut dilakukan pada Selasa, 1 Februari 2022 yang lalu kini masih dalam tahap pertimbangan. 

Baca Juga: Piala AFF U23 2022: Biodata Gunansar Mandowen, Siap Bersaing Mengisi Lini Tengah Timnas Indonesia U23

Hasil dari pertimbangan FDA diperkirakan akan keluar paling cepat pada bulan Februari 2022 ini. 

Dilaporkan mereka belum memenuhi target uji klinis pada anak kelompok usia 2 sampai 4 tahun. 

Tetapi FDA meminta Pfizer dan BioNTech mengajukan izin penggunaan vaksin ini karena alasan darurat dan mendesak. 

Baca Juga: BPOM Terbitkan EUA Penggunaan Vaksin Sinopharm Untuk Booster  

Adanya vaksin ini bagi anak-anak dinilai bisa membantu para orang tua yang harus menjalani karantina. 

Vaksinasi anak usia balita membuat tempat-tempat penitipan anak dapat dibuka kembali. 

"Memiliki vaksin yang aman dan efektif bagi anak-anak di kelompok usia ini menjadi prioritas," kata penjabat Komisaris FDA Janet Woodcock nseperti dilansir dari laman Reuters.

Baca Juga: Link Nonton dan Spoiler Ghost Doctor Episode 11, Apa Penyebab Cha Young Min Marah?

Janet juga mengatakan FDA meminta pengajuan tersebut akibat penyebaran Omicron yang semakin parah. 

FDA akan mengadakan pertemuan dengan komite penasihat ahli dari luar FDA pada 15 Februari untuk membahas hal ini lebih lanjut. 

Setelah mendapat persetujuan FDA, penggunaan vaksin ini juga harus dibahas persama Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC).

Baca Juga: Prediksi Formasi Timnas Indonesia U23, Pakai 4-1-4-1, Siap Meledak di Piala AFF U23 2022

Pfizer dan BioNTech mengajukan kepada FDA tentang penggunaan dua dosis pertama dari tiga dosis vaksin yang mereka buat. 

"Jika dua dosis diizinkan, para orang tua akan punya kesempatan untuk mulai mengimunisasi anak-anak mereka dengan vaksin COVID-19 sambil menunggu persetujuan bagi dosis ketiga," kata CEO Pfizer Albert Bourla.

Pengujian Pfizer dan BioNTech pada balita menggunakan dosis vaksin 3 mikrogram. 

Baca Juga: Polisi Resmi Perkenalkan Seragam Baru Satpam di HUT ke-41, Dari Coklat Muda Menjadi Krem

Sedangkan dosis untuk usia anak diatas 5 sampai 11 tahun adalah 10 mikrogram, dan untuk usia diatas 12 tahun mendapat dosis 30 mikrogram. 

Dikabarkan Pfizer sedang menguji dua dosis dengan yang diberikan dalam jarak 3 minggu, dosis ketiga akan diberikan dalam waktu minimal 8 minggu setelahnya.***

Editor: Farra Fadila

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah