Biden Ungkap Pekerjaan Belum Selesai pada Peringatan 1 Tahun Menjabat, dan Tagihan Janji Kampanye Menyeruak

- 20 Januari 2022, 18:29 WIB
Joe Biden Ungkap Pekerjaan Belum Selesai pada Peringatan Satu Tahun Menjabat, dengan Tagihan Janji Kampanye yang Menyeruak.*
Joe Biden Ungkap Pekerjaan Belum Selesai pada Peringatan Satu Tahun Menjabat, dengan Tagihan Janji Kampanye yang Menyeruak.* /Instagram

Baca Juga: Perdana Menteri Afghanistan Secara Resmi, Akui Pemerintahan Taliban di Hadapan PBB

"Sebutkan satu hal untuk saya," katanya tentang pihak lawan.

Ketua Komite Nasional Partai Republik Ronna McDaniel membalas bahwa "Biden menunjukkan betapa tidak tersentuhnya dia, mengklaim bahwa perjuangan yang dihadapi orang Amerika setiap hari tidak nyata."

Ditanya tentang survei yang menunjukkan dia kehilangan dukungan di antara beberapa pemilih yang mendukungnya pada tahun 2020, Biden mengatakan, "Saya tidak percaya jajak pendapat."

Baca Juga: Lawan Omicron di Indonesia! Kasus Terkonfirmasi Covid-19 Varian Baru Capai 882

Namun dia mengakui bahwa Build Back Better sudah mati dari bentuk lamanya. Sebaliknya, kata presiden, dia berharap dia bisa mendapatkan "potongan besar" dari RUU itu, jika bukan paket lengkapnya.

Biden mengangkat kekhawatiran bahwa Partai Republik dapat berhasil merusak legitimasi pemilihan tahun ini.

Baca Juga: Thariq Halilintar Positif Covid-19 Diduga Omicron, Berikut Ciri dan Cara Pencegahannya Varian Omicron

Lebih lanjut, seperti dikutip dari Reuters, bila rekan-rekan Demokrat Biden berjuang untuk mempertahankan kendali mereka atas Kongres dalam pemilihan mendatang di tengah banjir undang-undang negara bagian yang didukung Partai Republik, yang menurut para pendukung hak-hak sipil dapat menekan orang kulit hitam dan suara minoritas lainnya.

"Peningkatan prospek menjadi tidak sah berbanding lurus dengan kami tidak dapat meloloskan reformasi ini," kata Biden tentang undang-undang hak suara federal.

Halaman:

Editor: Arini Kumalasari

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x