Warga Sekitar Hutan Melarikan Diri, saat Angin Memicu Kobaran Api Besar-besaran di Turki Selatan

29 Juli 2021, 13:50 WIB
Ilustrasi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) /Pixabay/

MEDIA BLITAR – Terjadi kebakaran hutan pada hari rabu di Turki selatan, dan menyebar ke kota Manavgat saat kobaran api dihembuskan oleh angin kencang.

Hal ini membuat sejumlah penduduk berlarian ke mobil mereka untuk menyelamatkan diri, saat jalanan ditutupi asap.

Sementara itu, seperti yang dikutip dari Reuters, terlihat dari rekaman menunjukkan gumpalan asap hitam membubung dari hutan di sekitar Manavgat, 75 km (45 mil) timur kota resor Antalya.

Baca Juga: Pandemi Pengaruhi Kesehatan Mental Atlet di Olimpiade Tokyo 2020

Dan Walikota Sukru Sozen mengatakan, bahwa api telah menyebar hingga ke pusat kota, sehingga banyak bangunan dievakuasi.

"Api telah menyebar ke pusat kota. Itu semakin membesar dengan angin. Tidak mungkin bagi kami untuk menentukan ukuran kerusakan, ada kerusakan di desa-desa juga. Kami belum pernah melihat yang seperti ini," kata Sozen kepada penyiar Haberturk.

Wali Kota Antalya Muhittin Bocek mengatakan, api mulai berkobar di empat titik berbeda. Dia mengatakan kepada Haberturk, bahwa empat lingkungan telah dievakuasi tetapi belum ada laporan tentang korban.

Baca Juga: Tabrakan Maut Sebabkan Mobil Ringsek, Seorang Ibu dan Bayi Perempuannya Tewas Terjepit di Dalamnya

Sementara itu, pihak berwenang belum bisa mengatakan apa yang menyebabkan kebakaran.

Menteri Pertanian Bekir Pakdemirli mengatakan pihak berwenang sedang memerangi api dengan pesawat pemadam kebakaran, 19 helikopter, 108 kendaraan dan sekitar 400 personel.

Badan bencana AFAD Turki mengatakan, jika tim darurat dari provinsi terdekat juga dipanggil untuk bertindak, beriringan dengan pihak berwenang mengevakuasi pemukiman di dekat hutan.

Baca Juga: Media China Ungkap Dokter Faheem Younus Jadi Selebtwit Indonesia, Mulai Tangani Mitos hingga Susu Kaleng

Sementara itu, Wali Kota Antalya Muhittin Bocek mengatakan panas yang ekstrim dan angin kencang, diduga membuat kobaran api semakin membara, dan menyapu hutan pinus.

Kebakaran itu terjadi saat Turki, beriringan dengan serangkaian bencana yang disebabkan oleh kondisi cuaca ekstrem dalam beberapa pekan terakhir.

Awal bulan ini, banjir bandang di provinsi Laut Hitam Rize dan Artvin merusak rumah dan properti. Banjir tersebut menewaskan enam orang di Rize, menurut AFAD.

***

 

Editor: Arini Kumalasari

Sumber: Reuters

Tags

Terkini

Terpopuler