MEDIA BLITAR – Tidak diizinkan naik pesawat, Selebgram seksi Gebby Vesta ngamuk di depan petugas bandara karena merasa dipersulit.
Saat hendak melakukan perjalanan jarak jauh Gebby Vesta berontak kepada petugas pelayan bandara gegara geram dengan aturan yang ada.
Gebby Vesta dilarang naik pesawat diduga karena adanya PPKM darurat namun, sang selebgram sudah mengantongi sejumlah persyaratan untuk melakukan perjalanan jarak jauh.
Selebgram seksi ini mengaku telah melampirkan sejumlah persyaratan seperti sertifikat vaksin Covid-19, hasil tes PCR dan syarat satu lagi yang belum diketahuinya.
Baca Juga: Ivan Gunawan Beri Respon Menohok, saat Tato Satu Mata di Tubuhnya Dikaitkan dengan Simbol Iluminati
Petugas bandara meminta Gebby Vesta untuk menunjukkan surat dinas dan izin dari RT untuk melakukan penerbangan.
Hal inilah yang membuat sang selebgram ngamuk di depan petugas bandara.
“Vaksin gak guna!!! PCR gak guna!!! so… jangan vaksin jangan PCR jangan terbang genk lucunya negeri ini ," kata Gebby, dilansir MediaBlitar.com dari story Instagram @vestabeau, 22 Juli 2021.
“Data sudah lengkap ada lagi syarat terbang harus ada surat dinas dan izin RT RW udah kaya mau nikahan yang dimana gak ada update apapun tentang peraturan baru yang katanya baru saja diberlakukan,” tambahnya.
Baca Juga: Resep dan Cara Membuat Sop Iga Sapi Mudah dan Anti Gagal Wajib Dicoba di Momen Kebersamaan!
Merasa dipersulit, Gebby Vesta juga mendapat sindiran dari petugas bandara mengatakan sang selebgram tidak update informasi terbaru terkait peraturan penerbangan.
“Mas nya pake seragam orang nanya baik2 eh dia nyolot bilang ‘siapa suruh gak update’ lucu kalian membunuh pelan2 sesama rakyat kalian sendiri," ungkapnya.
Selain itu, Gebby merasa semakin kesal karena orang yang berasal dari luar negeri malah diizinkan masuk tanpa melampirkan dokumen berlapis.
Sedangkan dirinya yang sudah memiliki sertifikat vaksin dan hasil tes PCR malah diminta menunjukkan surat RT RW.
Baca Juga: Satgas Covid-19 Sebut Dua Provinsi Ini Paling ‘Bandel’ dalam Menerapkan Protokol Kesehatan
“Orang Indonesia dipersulit. Gunanya vaksin buat apa. Tidak punya otak,” ucapnya dengan nada tinggi.
“Ibu yang gak punya otak. Mempersulit negara tau gak? Sekarang negara itu sudah susah, jangan dibuat susah lagi tau gak? Syaratnya udah ada PCR, hidung kita dicolok-colok. Kita sudah vaksin sampai demam-demam,” kata Gebby kepada petugas.
Tidak nyaman dengan ocehan Gebby Vesta sang petugas pun mengancamnya untuk dilaporkan ke polisi.
Semakin kesal dengan petugas tersebut, Gebby Vesta pun naik pitam dan mempersilahkan jika dirinya akan dilaporkan ke polisi.
“Polisi polisi silahkan. Lucu kita gak boleh bersuara diancam dipolisikan guys bisnis oh bisnis… covid jadi bisnis,” sindirnya.***