Bacaan Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri, Istri dan Anak Lengkap dengan Arti Serta Waktu Pembayaran

1. Waktu mubah, yaitu sejak awal hingga akhir Ramadhan. Zakat fitrah tidak boleh dibayarkan sebelum memasuki bulan Ramadan.  
2. Waktu wajib, yakni akhir Ramadhan dan awal Syawal.
3. Waktu sunnah, yakni sebelum shalat Idul Fitri. Waktu ini berlangsung sejak malam takbiran hingga pagi sebelum menjelang shalat Ied.
4. Waktu makruh, yakni setelah shalat Idul Fitri hingga tanggal 1 Syawal berakhir, yaitu menjelang maghrib pada hari raya Idul Fitri.  
5. Waktu haram, yakni setelah tanggal 1 Syawal berakhir.
   
   

Baca Juga: Video Call Nagita Slavina di Depan Nita Gunawan, Raffi Ahmad Banjir Hujatan: Nggak Hargain Istri

Pembayaran zakat fitrah bisa diwalikan oleh orangtua atau saudara, sehingga niatnya menjadi berbeda-beda tergantung untuk siapa zakat itu ditujukan. Berikut bacaan niat zakat fitrah untuk diri sendiri, istri dan anak lengkap dengan artinya :

Niat Zakat Fitrah untuk diri sendiri :

 نَوَيْتُ أَنْ أُخْرِجَ زَكاَةَ اْلفطر عَنْ نَفْسِيْ فَرْضًالِلهِ تَعَالَى

 “Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri ‘an nafsi fardhan lillahi ta’ala.”

Artinya: “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku sendiri fardhu karena Allah Taala.”

Niat Zakat Fitrah untuk diri sendiri dan seluruh anggota keluarga :

Baca Juga: 99 Asmaul Husna Nama Baik Allah SWT Dalam Al Qur’an Lengkap dengan Artinya, Simak di Sini

ﻧَﻮَﻳْﺖُ ﺃَﻥْ ﺃُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَنِّيْ ﻭَﻋَﻦْ ﺟَﻤِﻴْﻊِ ﻣَﺎ ﻳَﻠْﺰَﻣُنِيْ ﻧَﻔَﻘَﺎﺗُﻬُﻢْ ﺷَﺮْﻋًﺎ ﻓَﺮْﺿًﺎ ﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟﻰ

“Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri anni wa an jami’i ma yalzimuniy nafaqatuhum syar’an fardhan lillahi ta’ala.”