Hipotermia sedang terjadi saat tubuh mengalami penurunan suhu hingga 32° celcius sampai 28° celcius.
Pada tahap ini seseorang tidak lagi gemetar, namun detak jantung melemah, penurunan kesadaran, dan sulit mengontrol rasa ingin buang air kecil.
3. Hipotermia Berat
Hipotermia berat terjadi saat suhu tubuh sudah berada di bawah 28° celcius. Fase ini merupakan fase yang cukup membahayakan.
Seseorang akan mengalami kehilangan kesadaran, kekakuan otot, ketidakstabilan detak jantung, dan suhu tubuh semakin menurun pada fase hipotermia berat.
Pada hipotermia yang cukup parah seseorang dapat mengalami paradoxical undressing yang merupakan kondisi seseorang mulai melepas sebagian hingga seluruh pakaiannya dan merangkak serta mencari tempat untuk berlindung.
Mereka tak lagi merasa dingin, justru merasa panas karena malfungsi dari pengatur temperatur tubuh.
Hal tersebut terjadi lantaran tubuh membuat panas dengan memompa jantung dan akhirnya berhenti.