MEDIA BLITAR – Santan yang berasal dari buah kelapa ini adalah bahan makanan khas Indonesia yang kaya akan rasa gurih.
Santan yang memilik tekstur kental dan aroma yang gurih ini sering dipakai untuk memasak olahan khas Indonesia.
Seperti opor ayam, soto, gulai, sayur lodeh dan rendang. Tidak hanya masakan namun jajanan pasar seperti nagasari, klepon, dan cenil.
Banyak sekali olah berbahan dasar dari buah kelapa ini. Namun sebagian kalangan sering kali menyalahkan santan sebagai penyebab kolesterol tinggi.
Baca Juga: Sering Konsumsi Air Kelapa? Kenali Khasiat dan Manfaat Menurut Dokter Zaidul Akbar
Apakah benar bahwa santan bisa menyebabkan kolesterol dan Diabetes? Seperti yang diwartakan oleh agromedis dan dijelaskan Pakar Fisiologi Dr.dr. Aris Prasetyo, M.Kes. dari Fakultas Kedokteran Universitas Jember (FK UNEJ)yang telah melakukan penelitian mengenai santan ini.
Ternyata hasilnya diluar dugaan, bahwa anggapan masyarakat mengenai santan bisa menyebakan kolesterol ini salah.
Hasil survei dan penelitian beliau bahwa santan tidak berbahaya pada penderita diabetes dan kolesterol.
Santan dibuktikan tidak berbahaya berdasarkan hasil penelitian pada tikus. Tikus yang diberi santan tidak menunjukan hasil kenaikkan glukosa dan kolesterol dalam darah. Sebelumnya, santan dianggap berefek buruk pada penderita kolesterol dan diabetes itu kini dianggap aman.