MEDIA BLITAR - Mendiang Syekh Ali Jaber dalam sebuah majelis ilmu pernah menjelaskan tentang sholat Dhuha yang waktu pelaksanaannya tidak disarankan.
Seseorang yang sering melaksanakan sholat Dhuha di waktu tersebut, berpotensi untuk dapat banyak masalah ketimbang barokah.
Simak baik-baik penjelasan Syekh Ali Jaber berikut, agar bisa dapat inti pemahaman dari hal-hal yang diutarakan.
Baca Juga: Senyum Pratama Arhan Kuatkan Ibu yang Sakit, hingga Bupati Blora Janjikan Hal Ini
Dikutip Media Blitar chanel YouTube Bagus Sugiharto yang diunggah pada Selasa, 19 Januari 2016 mengungkap tentang waktu sholat sunnah Dhuha yang sebaiknya dihindari tersebut.
Kita semua meyakini jika rezeki adalah hak mutlak dari Allah, yang tidak bisa kita intervensi atau atur-atur sesuai keinginan.
Kita hanya disuruh untuk berusaha keras sesuai tuntunan yang telah diberikan.
Baca Juga: Mudah Dapat Jodoh, Kerjaan, Rejeki Seret jadi Lancar, Semua Hajat Terkabul, Syekh Ali Jaber: Apapun
Selain berusaha atau bekerja, kita juga diberikan cara-cara lain untuk mendukung usaha atau kerjaan yang sedang kita lakukan.
Salah satunya adalah doa melalui ibadah-ibadah sunnah, dan yang berkaitan dengan rezeki biasanya adalah sholat sunnah Dhuha.
Mendiang Syeikh Ali Jaber menjelaskan, kedua hal tersebut hendaknya berjalan seimbang dan proporsional.
Baca Juga: Calon Istri Witan Sulaeman, Risma Hani Terima Lamaran sang Atlet, Ini Profil Lengkapnya
Artinya, kita harus bisa menempatkan secara bijak sesuai dengan kondisi pekerjaan yang sedang kita jalani.
Seperti diketahui, sholat Dhuha punya waktu yang lumayan panjang, dari mulai terbitnya matahari sampai akan memasuki adzan sholat Dzuhur.
Disampaikan pula jika jumlah rakaatnya disunnahkan sebenarnya adalah delapan rakaat.
Baca Juga: Lirik dan Link Lagu Lentera Lesti Kejora, Bikin Merinding dan Menyentuh
Maka waktu yang tidak disarankan untuk sholat Dhuha dengan rokaat panjang adalah waktu ketika sedang bekerja.
Apalagi jika pekerjaan kita memiliki pengaruh terhadap rekan kerja lain.
Artinya rekan kerja atau atasan kerja kita berpotensi terganggu jika kita sering sholat Dhuha di waktu-waktu jam kerja sibuk.
Baca Juga: Panduan Cara Membuat Google Form dan Manfaatnya
"Apalagi orang yang bekerja, kalau mau sholat dhuha delapan rakaat nanti lama-lama dimarahin bos," katanya.
Sholat Dhuha adalah ibadah yang diajarkan dan sangat dianjurkan oleh Rosullulah.
Hendaknya kita menjaga amalan yang khasiatnya luar biasa ini, tapi tetap dengan memperhatikan kondisi.
Baca Juga: Sinopsis Drama Korea Bulgasal Immortal Soul Episode 8: Terbongkar Pembunuh Keluarga Dan Hwal
Jika kita adalah seorang pekerja kantoran, maka sholat Dhuha sebelum masuk kantor lebih baik, meski hanya dua rakaat yang terpenting istiqomah.
"Anda harus sesuaikan kondisi kerjaannya," ujar Syeikh Ali.***