Baca Juga: Kenapa Risma Ngamuk ke ASN hingga Bikin Warga Papua Sakit Hati? Ini Penyebabnya
Setelah itu, Mensos Risma pun meminta untuk mengecek data staf khusus Mensos dan data BRI, akan tetapi ternyata dari data tersebut sudah ada transaksi alias sudah dicairkan, dan dari hal itulah kemarahan Mensos Risma memuncak.
Jadi Mensos Risma marah saat dia mengetahui ada ketidaksinkronan data penerima Program Keluarga Harapan (PKH). Amarah itu memuncak saat rapat bersama sejumlah pejabat di Gorontalo, Kamis, 30 September 2021.
Baca Juga: Mensos Risma Kesal Dengan Pungli Bansos di Tangerang, Temukan Oknum yang Sunat Dana Hingga 50 Ribu
Usai kemarahan tersebut, dikabarkan bahwa Gubernur Gorontalo Rusli Habibie merasa tersinggung dengan sikap Mensos Risma yang marah-marah kepada warganya.
Kendati dia juga tak menampik bahwa kinerja Risma memang bagus dan pernah memimpin Surabaya, akan tetapi menurut Rusli sikap Risma harus berbeda ketika menjadi Wali Kota Surabaya dan sekarang menjadi Mensos. Dia juga mengatakan bahwa dengan marah-marah tak akan menyelesaikan masalah.
***