Kapal Motor Penumpang KMP Yunicee Tenggelam Diduga Kelebihan Muatan Hingga Terseret Arus Gelombang

30 Juni 2021, 08:48 WIB
Kapal Motor Penumpang KMP Yunicee Tenggelam Diduga Kelebihan Muatan Hingga Terseret Arus Gelombang* /Basarnas/Denpasar Update

MEDIA BLITAR – Kapal Motor KMP Yunicee dikabarkan tenggelam di dekat Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana Bali yang diduga karena kelebihan muatan tidak sesuai dengan manifest penumpang.

Selain itu, penyebab lainnya adalah KMP Yunicee mengalami arus gelombang tinggi tiga meter sehingga kapal tenggelam.

Gubernur Bali, I Wayan Koster mengatakan kalau ada indikasi kelebihan muatan pada KMP Yunicee yang mengangkut penumpang dari Pelabuhan Ketapang ke Gilimanuk.

Menurut informasi yang didapatkan Tim MediaBlitar.com dari PotensinBadung-PikiranRakyat.com manifest data penumpang sebanyak 41 penumpang, 16 awak kapal, total 57 penumpang dengan ABK.

Baca Juga: INFORMASI TERBARU: Penyebab Kapal Ferry KMP Yunicee, 14 Belum Ditemukan, Ini 33 Korban Selamat

Namun, fakta yang terjadi adalah terdapat 59 orang yang berhasil didata, belum lagi yang masih dalam proses pencarian.

Tentu hal ini, menjadi salah satu penyebab lantaran KMP Yunicee telah mengalami kelebihan muatan sehingga tenggelam.

Data saat ini enam orang dinyatakan meninggal dunia dan 14 orang masih belum ditemukan.

"Kalau melihat selisihnya, sepertinya ada kelebihan (muatan). Karena ada yang meninggal dari Karangasem itu satu keluarga, belum ditemukan. Begitu juga yang dari Jembrana, anak muda, satu keluarga, bapaknya ibunya belum ketemu," ungkapnya.

Baca Juga: Profil Kapal Motor Penumpang (KMP) Yunicee yang Tenggelam di Perairan Gilimanuk Bali

"Jadi ada indikasi seperti itu (kelebihan muatan), sekarang saja semestinya 57, tapi yang ditemukan 59, berarti ini perlu verifikasi lagi," ungkapnya.

"Ini menjadi pelajaran dan bahan pengetahuan juga untuk melakukan koordinasi dengan para pihak, Kementerian Perhubungan, Pelindo, dan juga pihak pemilik perusahaan yang memiliki kapal. Apapun juga kita harus melakukan evaluasi," ungkapnya.

Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan KSOP Banyuwangi, Letkol Marinir Benyamin Ginting menjelaskan penyebab kapal ferry KMP Yunicee kenapa bisa tenggelam.

Diketahui kapal KMP Yunicee tenggelam karena menerima arus dan gelombang tinggi sehingga menyebabkan kapal terseret dan tenggelam.

Baca Juga: KMP Yunicee Tenggelam, Staff Kapal Isyaratkan Ada Kesalahan Teknis hingga Blackout

Diketahui kapal motor penumpang KMP Yunicee ini mengangkut 41 penumpang dan terdapat 12 anak buah kapal dari Pelabuhan Ketapang menuju Gilimanuk Bali.

Dari total 53 penumpang termasuk ABK, hingga berita ini diterbitkan terdapat 6 korban yang ditemukan meninggal dunia, 33 penumpang selamat, dan 14 orang lainnya masih dalam proses pencarian.

“Data sementara yang kami terima dari KSOP Gilimanuk ada enma korban meninggal, 33 penumpang ditemukan selamat, dan 14 orang lainnya masih dalam pencarian,” kata Komandan Kodim Banyuwangi Letkol Inf Yuli Eko.***

 

Editor: Nur Yasin

Tags

Terkini

Terpopuler