CEK FAKTA: Rapid Test Menggunakan Sampel Air Keran Hasilnya Positif Covid-19

26 Juli 2021, 19:19 WIB
CEK FAKTA: Rapid Test Menggunakan Sampel Air Keran Hasilnya Positif Covid-19 /ANTARA/Aji Styawan

MEDIA BLITAR – Beredar informasi yang mengklaim hasil positif Covid-19 setelah dicek rapid test menggunakan sampel air keran.

Kabar tersebut bermula dari akun Instagram yang menguji alat rapid test menggunakan air keran di rumahnya.

Dalam unggahan video singkat akun Instagram tersebut menunjukkan hasil positif Covid-19 setelah seorang satpam menguji alat rapid test dengan air keran.

Sontak unggahan video akun Instagram tersebut ramai dan membuat geger warganet yang melihatnya.

Baca Juga: Viral Pasien Covid-19 Dipukuli dan Diseret Warga Hingga Depresi, Joshua : Proses Secara Hukum!

Sepertinya, aksi seorang satpam tersebut guna mengetes keakuratan dari alat rapid test sebagai salah satu alat untuk mendeteksi Covid-19.

Terlihat satpam tersebut meneteskan air keran tersebut ke dalam alat rapid test. ia juga menunjukkan hasil positif Covid-19 dari cek alat rapid test tersebut.

Sontak, satpam tersebut kaget dengan hasil air keran yang positif Covid-19. Terlebih, satpam tersebut mengetahui alat rapid test tersebut menunjukkan hasil positif Covid-19 setelah dirinya memasukkan air keran.

Imbas dari video tersebut membuat banyak dari warganet yang cemas dan bisa saja tidak percaya dengan adanya Covid-19.

Baca Juga: Desta Berikan Cuitan Untuk Masyarakat yang Tidak Percaya Covid-19: Minimal Gak Punya Tempat….

Cek Fakta dan kebenarannya agar tidak salah menelan informasi yang belum jelas sumbernya.

Untuk membuktikan kebenaran yang terjadi terkait klaim yang menyebut air keran di tes menggunakan rapid test positif Covid-19.

Dikutip MEDIA BLITAR dari laman Covid19.go.id ada seorang Ilmuwan Kimia dan Bioteknologi Universiti Putra Malaysia Prof. Bimo A. Tejo Ph.D menegaskan klaim alat rapid test dengan menggunakan air keran menunjukkan hasil positif Covid-19 adalah tidak benar alias hoaks.

Dalam penjelasannya bahwa hasil alat swab tersebut menjadi positif saat menggunakan air keran karena tidak mengikuti instruksi secara tepat dari pabrikan alat tersebut.

Baca Juga: Pakar Kesehatan AS, dr. Faheem Younus Minta Warga +62 Pasien Covid-19 Tak Lakukan Ini: Buang Uang Picu Cemas

Menurut Prof. Bimo A. Tejo Ph.D, pengujian tersebut tidak memakai larutan penyangga (buffer) yang seharusnya dipakai.

Alat uji swab sangat sensitif terhadap keasaman (pH) sampel yang digunakan.

Sampel swab hidung harus dimasukkan ke dalam larutan penyangga (buffer) supaya keasamannya stabil di kisaran pH 7-8.

Hal tersebut sejalan juga diungkapkan oleh hasil periksa Fakta Fathia Islamiatul S dari Universitas Pendidikan Indonesia yang menyatakan hal tersebut tidak benar.

Jadi, pengujian alat rapid test dengan menggunakan air keran merupakan hoaks dan klaim tersebut adalah salah.

Baca Juga: Daftar 21 Gejala Umum Sebagai Tanda Kapan Seseorang Harus Menjalani Tes Covid-19

Faktanya, alat uji antigen Covid-19 bukan digunakan untuk air atau cairan lainnya yang bukan dari saluran pernapasan.

Dihimbau masyarakat untuk berhati-hati dengan berita-berita menyesatkan tentang Covid-19.***

Editor: Nur Yasin

Tags

Terkini

Terpopuler